Collective Trademarks as Legal Protection for Micro, Small, and Medium Enterprises in the Special Region of Yogyakarta
DOI:
https://doi.org/10.47200/flj.v5i01.3058Keywords:
Collective Brands, Legal Protection, MSMEs, Special Region of YogyakartaAbstract
This study explores the implementation and legal protection of collective trademarks for Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in the Special Region of Yogyakarta, as outlined in the Law Number 20 of 2016 concerning Trademarks and Geographical Indications. Employing a normative-empirical approach, the research combines a thorough literature review with field interviews to reveal a significant gap between the existing legal framework and its practical application. Despite the presence of legal mechanisms, the uptake of collective trademarks has been disappointingly low, with only around 30 MSMEs registering between 2020 and 2024. The primary obstacles identified include a lack of legal awareness, complicated registration procedures, insufficient institutional support, and limited government outreach. The case of Batik Nitik Trimulyo serves as a compelling example of how collective trademarks can enhance product identity and boost market competitiveness. To address these challenges, the study advocates for targeted legal education, simplification of procedures, enhanced institutional support, and the integration of digital tools to fortify trademark protection for MSMEs.
Downloads
References
Books
Disemadi, Hari Sutra. Mengenal Kekayaan Intelektual Di Indonesia. Depok: Rajawali Pers, 2023
Hadjon, Philipus M. Perlindungan Hukum Bagi Rakyat di Indonesia. Surabaya: Bina Ilmu, 1987
Soekanto, Soerjono. Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: UI Press, 2008.
Sudaryat, Sudjana, dan Rika Ratna Permata. Hak Kekayaan Intelektual. Bandung: Oase Media, 2010.
Salim, H. S. Sejarah Hukum Hak Kekayaan Intelektual di Indonesia. Jakarta: Rajawali Pers, 2020.
Legislations and Regulations
General Agreement on Tariffs and Trade (GATT)
Trade-Related Aspects of Intellectual Property Rights (TRIPS)
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1994 Tentang Pengesahan Agreement Establishing The World Trade Organization (Persetujuan Pembentukan Organisasi Perdagangan Dunia)
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Merek dan Indikasi Geografis
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2022 tentang Ekonomi Kreatif
Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 72 Tahun 2024 Tentang Penggunaan Merek Jogjamark, 100%Jogja Dan Jogjatradition Sebagai Co Branding Produk Daerah
Journals
Astari, R. P., dan N. Fitriyah. “Efektivitas Perlindungan Merek Kolektif UMKM Berbasis Komunitas di Indonesia.” Jurnal Hukum IUS QUIA IUSTUM 27, no. 1 (2020).
Anggraeni, R., dan Yulianti, D. “Penegakan Hak Kekayaan Intelektual pada Merek Kolektif UMKM di Indonesia.” Jurnal Hukum dan Pembangunan 50(2) (2020).
Dhyah Ayu Retno Widyastuti, Alexander Beny Pramudyanto, dan R.A. Vita Noor Prima Astuti. “Dinamika dalam Membangun Merek Kolektif Pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah.” Komunikator 10, no. 2 (2018).
Dyah Permata Budi Asri. “Strategi Perlindungan Hukum Merek UMKM di Melalui Peraturan Gubernur DIY No. 21 Tahun 2017 tentang Penggunaan Merek Jogjamark, 100% Jogja dan Jogjatradition Sebagai Co-Branding Daerah.” No. 2 (2023).
Firdausi, Novandina Izzatillah. “Merek Kolektif Sebagai Alternatif Perlindungan Merek Bersama Bagi Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Di Indonesia.” Kaos GL Dergisi (2020).
Laila Setyowati, Irna Nurhayati. “Pelindungan Hukum Terhadap Pemegang Hak Merek Kolektif Terdaftar atas Pelanggaran Terhadap Mereknya (Studi Kasus Pelanggaran Hak Merek Kolektif Genting Godean) Di Yogyakarta.” (2022).
Masnun, Muh Ali. “Reorientasi Pengaturan Pemberdayaan Hukum Usaha Mikro Kecil Menengah Melalui Hak atas Merek Kolektif.” Jurnal Wawasan Yuridika 3 (2019).
Nurhayati, Teti Berlianty, dan Tegar Narwadan. “Perlindungan Hukum Kepada Pemilik Merek PS Glow Berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga Surabaya Nomor 2/Pdt.Sus.HKI/Merek/2022/PN Niaga Sby.” Pattimura Law Study Review 1, no. 1 (2023).
Rico Januar. “Perlindungan Hukum terhadap UMKM di Tengah Persaingan Pasar yang Terus Berkembang.” Jurnal Media Akademik 2, no. 1 (2024).
Sari, Ayu Puspita, dan M. Fauzi. “Hak Kekayaan Intelektual dan Peranannya dalam Pemberdayaan Ekonomi UMKM.” Jurnal Ilmu Hukum 9, no. 2 (2021).
Sri Wahyuni. “Kendala UMKM dalam Memanfaatkan Perlindungan Merek Kolektif di Indonesia.” Jurnal Ekonomi dan Bisnis (2021).
Yudhitiya Dyah Sukmadewi. “Pendaftaran Merek Asosiasi Sebagai Merek Kolektif (Kajian Terhadap Asosiasi Rajut Indonesia Wilayah Jawa Tengah).” Jurnal Ius Constituendum 2, no. 1 (2017).
Online Sources
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual. “Indikasi Geografis.” https://www.dgip.go.id/menu-utama/indikasi-geografis/pengenalan. Accessed on February 19, 2025.
Harian Jogja. “Kanwil Kemenkumham DIY Lakukan Pemetaan Potensi Kekayaan Intelektual.” 23 Januari 2025. https://m.harianjogja.com/jogjapolitan/read/2025/01/23/510/1201887/kanwil-kemenkum-diy-lakukan-pemetaan-potensi-kekayaan-intelektual. Accessed on February 19, 2025.
World Intellectual Property Organization (WIPO). Paris Convention for the Protection of Industrial Property, Article 7. Accessed on February 19, 2025.
UNPAR. “Perlindungan Merek Kolektif: Studi Kasus Masyarakat Cireundeu." Repository UNPAR. https://repository.unpar.ac.id/handle/123456789/12939. Accessed on February 19, 2025.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Hernida Wati Daeli, Nooraini Dyah Rahmawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
