Pengembangan Kecerdasan Emosional Bagi Siswa Kelas Awal Madrasah Ibtidaiyyah Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia

  • Rozib Sulistiyo

Abstract

In order to reinforce the importance of emotional development students in the early MI class were studied in the literature about the use of story methods in learning Indonesian language. Some attitudes and behaviors can be developed in strengthening the EQ of early grade MI students. For this reason, teachers are advised to use the surrounding environment as a learning media that is contextual during their stories on Indonesian language subjects.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Darmila, Lilis, Humaidah Br, Hasibuan, Nunzairina. “Pengaruh Metode Bercerita Terhadap Perkembangan Kokakata Anak Usia 5-6 Tahun Di RA Hajjah Siti Syarifah Kecamatan Medan Tembung.” Jurnal Raudhah, Vol. 06 No. 01, Januari-Juni 2018,

Dhieni Nurbiana dkk. Metode Pengembangan Bahasa. Jakarta: UniversitasTerbuka, 2006

Fatihah, Nurul & Difla Nadjih, “Hubungan Pendidik Dan Terdidik Dalam Al-Quran, Jurnal Ulumuddin Volume 7, Nomor 2, Desember 2017,” 74-97

Fitriya, Anita. “Optimalisasi perkembangan Kecerdasan Emosional (EQ) Anak Usia Dini.” Al Qodiri : Journal of Education, Social and Religious, Vol 14 No 1 (2018): April, 1-15

Goleman, Daniel Kecerdasan Emosional. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Umum, 2000.

Imroatun, “Bermain Sebagai Metode Pembelajaran Utama Anak Raudhatul Athfal,” as-sibyan, Jurnal Pendidikan Guru Raudlatul Athfal Vol.1, No.1, Tahun 2016, h. 40-48

Imroatun, Imroatun.“Alternatif Media Pengembangan Literasi Baca Tulis Berbahasa Nasional bagi Siswa Raudlatul Athfal,” Al Hikmah Proceedings on Islamic Early Childhood Education, Volume 1, April 2018, h. 103-112

Kadeni, “Pentingnya Kecerdasan Emosional Dalam Pembelajaran,” Equilibrium, Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Pembelajarannya, Vol 2, No 1 (2014)

Kartadinata, Sunaryo. Panduan Pengajar Buku Inovasi Pendidikan. Jakarta,. Depdikbud. 2000

Latif Mukhtar dkk., Orientasi Baru Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana. 2013.

Mubayidh, Makmun. Kecerdasan Dan Kesehatan Emosional Anak. Depok: Pustaka Al Kautsar,2007.

Nurdiyanti, Eko & Suryanto, Edy. “Pembelajaran Literasi Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar.” PAEDAGOGIA, Jilid 13, Nomor 2, Agustus 2010, h. 115–128

Ovi Arieska, Fatrica Syafri, Zubaedi.”Pengembangan Kecerdasan Emosional (Emotional Quotient) Daniel Goleman Pada Anak Usia Dini Dalam Tinjauan Pendidikan Islam. Al Fitrah, Journal Of Early Childhood Islamic Education, Vol.1 No.2 Januari 2018, h. 103-116

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republi Indonesia No.58 Tahun 2009 Tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini.

Rahman, Hibana S. Konsep Dasar PAUD. Yogyakarta: PGTKI Press, 2008.

Setiani, Setiani dan Difla Nadjih, “Pembentukan Karakter Anak Usia Dini Melalui Pendidikan Agama Islam,” Jurnal Ulumuddin Volume 6, Nomor 2, Desember 2016, h. 124-135.

Shapiro, Lawrence E. Mengajarkan EQ Pada Anak. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2003

Wigita, Tamara Hambali, Andi Adam. “Pengaruh Metode Bercerita Terhadap Keterampilan Berbicara Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV SD Negeri Mangkura IV Makassar.” JKPD Jurnal Kajian Pendidikan Dasar, Vol 1, No 2 (2016): (Juli 2016)

Published
2017-06-14
How to Cite
Sulistiyo, Rozib. “Pengembangan Kecerdasan Emosional Bagi Siswa Kelas Awal Madrasah Ibtidaiyyah Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia”. Ulumuddin: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman 7, no. 1 (June 14, 2017): 45-58. Accessed April 26, 2024. https://jurnal.ucy.ac.id/index.php/agama_islam/article/view/183.