PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA MELALUI PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN

Authors

  • Intan Kusumawati

DOI:

https://doi.org/10.47200/aoej.v3i1.85

Keywords:

Pembentukankarakter, Pendidikan kepramukaan

Abstract

Gerakan Pramuka adalah gerakan orang muda suka berkarya. Gerakan Pramuka di Sekolah Dasar merupakan kegiatan ektrakurikuler yang dirancang untuk pendidikan karakter siswa di sekolahan. Melalui kegiatan ekstrakurikuler ini siswa diajak untuk menjadi manusia yang berwatak, berkepribadian Indonesia dan beraklak mulia. Gerakan pramuka memiliki daya saing yang kuat agar menjadi satu kesatuan sehingga Gerakan Pramuka harus memiliki daya saing yang kuat agar menjadi pilihan utama dan pertama bagi generasi muda serta diminati masyarakat. Pendidikan kepramukaan menjadi watak dan kepribadian anak pramuka siaga. Pramuka Siaga adalah pramuka yang berada pada tingkat paling awal di dalam pendidikan kepramukaan.Untuk materi pramuka ini sendiri walaupun pramuka siaga lebih banyak bermain, namun pemahaman ini penting bagi pembina pramuka di dalam mengembangkan potensi peserta didik usia siaga. Lebih jelas dan lebih jauh mengenal pramuka siaga akan diulas pada artikel dibawah ini. Pramuka Siaga adalah sebutan bagi Anggota Pramuka yang berumur antara 7-10 tahun. Disebut Pramuka Siaga karena sesuai dengan kiasan (kiasan dasar) masa perjuangan bangsa Indonesia, yaitu ketika rakyat Indonesia meyiagakan dirinya untuk mencapai kemerdekaan dengan berdirinya Boedi Oetomo pada tahun 1908 sebagai tonggak awal perjuangan bangsa Indonesia. Pembentukan karakter akan didapatkan melalui pendidikan kepramukaan dan terbentuk disetiap kegiatan kepramukaan.Pramuka Siaga siswa akan dibekali nilai-nilai dan ketrampilan yang sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Lewat kegiatan kepramukaan siswa mendapatkan prinsip dasar kepramukaan yang berisi nilai dan norma dalam kehidupan anggota Gerakan Pramuka yang mencakup: (1) Iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, (2) Peduli terhadap bangsa dan tanah air, sesama hidup dan alam seisinya, (3) Peduli terhadap diri pribadinya, dan (4) Taat kepada kode kehormatan. Sebagai norma hidup, prinsip dasar kepramukaan ditanamkan dan ditumbuh kembangkan secara terus menerus kepada setiap peserta didik melalui proses penghayatan untuk dan oleh diri pribadinya dengan bantuan para tenaga pendidik.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2012-01-01

How to Cite

Kusumawati, I. (2012). PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA MELALUI PENDIDIKAN KEPRAMUKAAN. Academy of Education Journal, 3(1). https://doi.org/10.47200/aoej.v3i1.85