PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PPKn ANTI KORUPSI BERBASIS LINGKUNGAN MELALUI COOPERATIVE LEARNING DI SMA/SMK SWASTA KULON PROGO YOGYAKARTA

  • Nuryati Nuryati
  • Tri Wahyu Budiutomo
  • Ahmad Nasir Ari Bowo
Keywords: Model, PPKn Anti Korupsi, Berbasis Lingkungan, Cooperative Learning, Pemahaman Konsep dan Prestasi Akademik

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1) mengetahui penerapan pembelajaran PPKn yang dilaksanakan di SMA/SMK Swasta Kulon Progo Yogyakarta, 2) mengembangkan model pembelajaran PPKn Anti Korupsi berbasis lingkungan melalui cooperative learning di SMA/SMK swasta Kulon Progo Yogyakarta, 3) penerapan model pembelajaran PPKn Anti Korupsi berbasis lingkungan melalui cooperative learning di SMA/SMK swasta Kulon Progo Yogyakarta, 4) peningkatan pemahaman konsep dan prestasi akademik siswa setelah penerapan model. Pendekatan penelitian adalah research and development. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa SMA/SMK Swasta Kulon Progo Yogyakarta antara lain SMK Maarif 1 Wates, SMA Muhammadiyah Wates, SMK PGRI, SMK Maarif 3, SMA Bopkri, sebagai populasi uji coba. Tahapan pengembangan pendekatan deskriptif kualitatif, meliputi 1) studi literatur, 2) studi lapangan, 3) deskripsi dan analisis temuan lapangan.

Hasil penelitian 1) Di beberapa SMA/SMK di Kulon Progo dalam penyampaian materi PPKn oleh guru dapat diketahui antara lain a) Persiapan guru masih kurang. b) Guru belum sepenuhnya mengimplementasikan nilai anti korupsi. c) Pembelajaran kebanyakan di laksanakan di dalam kelas. d) Model yang di pakai oleh guru adalah ceramah, diskusi dan presentasi. e) guru belum mengembangkan model dengan maksimal. dan f) guru jarang melakukan display ruang kelas. 2) Langkah-langkah pengembangan model pembelajaran PPKn anti korupsi berbasis lingkungan melalui cooperative learning yaitu: a) tahap pendahuluan meliputi pemberian salam dan doa, menanyakan keadaan siswa, ice breaking, memotivasi siswa (nilai anti korupsi jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli). b) tahap inti pembelajaran meliputi: penyajian secara umum, pengajuan membandingkan dan menjelaskan analogi, analogi tim, dan pengajuan analogi baru (nilai anti korupsi: jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli). c) tahap penutup meliputi konfirmasi, kesimpulan dan tindak lanjut pertemuan berikutnya (nilai anti korupsi: jujur, disiplin, tanggung jawab, dan peduli). 3)  Implementasi model pembelajaran PPKn anti korupsi berbasis lingkungan melalui cooperative learning di lakukan beberapa tahap. Pertama kali adalah tahap uji coba terbatas. Uji coba terbatas di terapkan pada kelas X TKR 2 SMK Maarif 1. Masih ada kekurangan dalam penerapan pada uji coba terbatas. tahap kedua adalah uji coba lebih luas diterapkan pada kelas X TKJ 1 SMK Maarif 1 dan kelas X SMA Muhammadiyah. Pada tahap ini pengajar sudah mampu menerapkan dengan baik. terakhir adalah tahap uji validasi pada kelas X AP SMK PGRI, kelas X AK SMK PGRI, X TSM SMK Maarif 3, X TKR SMK Maarif 3, dan SMA Bopkri Kulon Progo Yogyakarta. 4) Uji coba terbatas, uji coba lebih luas dan uji validitas menunjukkan peningkatan Pemahaman konsep siswa sebelum uji coba model adalah 59% setelah uji coba model menjadi 94%, peningkatan pemahaman konsep siswa adalah 35%. Prestasi akademik sebelum ujicoba 70,4% setelah uji coba model 82%. Peningkatan prestasi akademik siswa adalah 11,6%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chi Huang, Tien.2011. Cooperative Weblog Learning in Higher Education: its Facilitating Effects on Social Interaction, Time Lag, and Cognitive Load. Journal Educational Technology & Society, Volume 14 (1) halaman 01.

Daryanto.2013. Inovasi Pembelajaran Efektif. Bandung: Yrama Widya.
Kementrian Agama RI. 2013. Panduan Penyelenggaraan Pendidikan Anti Korupsi di Madrasah. Jakarta: Direktoran Jendral Pendidikan Islam.

Wahono, J., & Anam, S. (2013). Implementasi Pendidikan Formal bagi Santri Pondok Pesantren Salaf Budi Mulyo Kaliagung Sentolo Kulon Progo 2014. Academy of Education Journal, 4(1).

Kupczynski, Lori. 2012. Cooperative Learning in Distance Learning: a Mixed Methods Study. International Journal of Intruction Volume 5 No 2 halaman 01.

Nur Kholis, Muh. (2014). “Pengembangan Kurikulum Bermuatan Pendidikan Anti Korupsi”. Jakarta : Kementerian Agama RI Direktorat Jendral Pendidikan Islam

Nuryati, N., & Bowo, A. N. A. (2015). Pengembangan Model Pembelajaran PPKn Quantum Teaching Berbasis Lingkungan melalui Cooperative Learning di SMA Negeri kota Yogyakarta. Academy of Education Journal, 6(2).

Perwira. 2014.Implementasi Metode Pembelajaran Guide Note Taking untuk Meningkatkan Ketuntasan Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa Kelas V SD Negeri Jetis Kecamatan Jaten. 2014. Skripsi S1 PGSD UMS.

Sarjono, Yetty dkk. 2014. Management Development Of Economics Learning that is Based on Environment With Inovative Approach at SMA Muhammadiyah Surakarta. Asia Pasific Journal of Research Vol: I Issue xiv June 2014 halaman 01.

Samawi, Ahmad dkk.,.2013. Model Pembelajaran Anti Korupsi untuk Mengembangkan Karakter Bangsa yang Bersih dari KKN dan Implementasinya dalam Pendidikan Inklusi. Journal FPPsi UM tahun 2013.

Sanjaya. 2014. Startegi Pembelajaran, Berorientasi Standar proses. Jakarta: Kencana.

Simamarta.1983.____ (di akses dalam http://damandiri.or.id pada tanggal 1 april 2015).

Sumarsono dkk. 2005. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Sutama. 2011. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, PTK, R & D. Surakarta: Fairuz.

Wahyuningsih. 2014. Upaya Peningkatan Ketuntasan Belajar Melalui Strategi Card Sort pada Materi Pelaksanaan Demokrasi dalam Berbagai Aspek Kehidupan Mata Pelajaran PKn pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 2 Jatipuro Karanganyar Tahun Pelajaran 2013/2014. Skripsi S1 Univ Muhammadiyah Surakarta.

Widjojanto, Bambang. 2013. Koruptor vs Pendidikan Anti Korupsi. Jakarta: KPK.

Yamin, Martinis. 2007. Profesionalisasi Guru dan Implementasi KTSP. Gaung: Persada Perss.
Published
2017-01-01
How to Cite
NuryatiN., BudiutomoT., & BowoA. N. (2017). PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN PPKn ANTI KORUPSI BERBASIS LINGKUNGAN MELALUI COOPERATIVE LEARNING DI SMA/SMK SWASTA KULON PROGO YOGYAKARTA. Academy of Education Journal, 8(1), 27-49. https://doi.org/10.47200/aoej.v8i1.333

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>