PERAN MATA PELAJARAN PKN DALAM MEMBANGUN KECAKAPAN SOSIAL PESERTA DIDIK
DOI:
https://doi.org/10.47200/aoej.v14i2.2048Keywords:
PKn, Building, Social Skills, LearnersAbstract
The purpose of the research is to find out Cultural civilisation and scientific and technological progress are things that cannot be denied. The Indonesian nation certainly wants the advancement of development in all fields. But there are things that should not be forgotten that education as a place, place and school becomes an institution where fostering harmony between the development of science and technology with cultural, social, religious and other civilisations. One of them is the subject of Pancasila and civic education as a subject that is the main in the formation of skills, good moral, ethical, behavioural, and social skills. This research was conducted at MTS Sirajul Falah, Parung, Bogor Regency, West Java, with this research expected to build students' social skills. Civics subjects have a major role in shaping social skills for students. Social skills as skills, attitudes/behaviours of a person in communicating, interacting, socialising with the surrounding environment and life throughout time. Learners are expected to have the skills to cooperate with others, control themselves, share thoughts and experiences with others, a sense of empathy, appreciate and respect others, not bullying. However, in building social skills, there must be supporting factors for the development of students' social skills, namely teachers, students, and the environment. The inhibiting factors are family, community environment, and the impact of technological advances, the flow of incoming western culture.
Downloads
References
UU RI No. 20 Tahun 2003, Pasal 3 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Damri, M. P., Putra, F. E., & Kom, M. I. (2020). Pendidikan Kewarganegaraan. Prenada Media
Desmita, Psikologi Perkembangan Peserta Didik, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, 2014, hlm. 185.
Kesuma, D., Triatna, C., Permana, H. J., 2012, Pendidikan Karakter Kajian Teori dan Praktek Di Sekolah, Bandung: PT Remaja Risdakary
Pebriyenni, P. Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Layanan Bimbingan dan Konseling untuk Mengembangkan Karakter Siswa. Pelita Bangsa Pelestari Pancasila, 13(1), 1-16.
Sumarsono, S. (2001). Pendidikan kewarganegaraan. Gramedia Pustaka Utama. Kesuma, D., Triatna, C., Permana, H. J., 2012, Pendidikan Karakter Kajian Teori dan Praktek Di Sekolah, Bandung: PT Remaja Risdakar
Ahmadi, kecakapan sosial adalah Jurnal Bina Gogik, Volume III No. 2, September 2016 ISSN: 2355-3774 Analisis Kecakapan Sosial Siswa
Febry Fahreza, Analisis Kecakapan Social Siswa di SDN Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai. Jurnal Bina Gogik, Volume III No. 2, September 2016
Fadilah dkk, Pendidikan Karakter,CV Agrapana Media, Januari 2021
Damri, M. P., Putra, F. E., & Kom, M. I. (2020). Pendidikan Kewarganegaraan. Prenada Media
Desmita, Psikologi Perkembangan Peserta Didik, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, 2014, hlm. 185.
Depdiknas.2007. Kapita Selekta Pembelajaran. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Republic Indonesia
E.St Harahap, dkk. 2007. Kamus besar bahasa Indonesia. Bandung: Balai Pustaka, hlm: 854
Huda, S. (2020). PEnanaman Pendidikan Karakter Peserta Didik Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dan Guru Pendidikan Jasmani. Muaddib: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan, 2(1), 42-70.
Iskandar, Metodologi Penelitian Kualitatif,(Jakarta: Gaung Persada, 2009: cet.1h.11
Kamus Besar Bahasa Indonesia ( Jakarta : Balai Pustaka,2007 ) h.845 2 The New Oxford Illustrated Dictionary, (Oxford University Press, 1982). H. 1466 3 Departemen
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), 23 Agustus 2021
Kartasasmita, Ginanjar.Pembangunan untuk Rakyat Memadukan Pertumbuhan dan Pemerataan. PT. Pustaka Cidesindo Jakarta,1999.
Kesuma, D., Triatna, C., Permana, H. J., 2012, Pendidikan Karakter Kajian Teori dan Praktek Di Sekolah, Bandung: PT Remaja Risdakary
Marsi Singarimbun dan Sofyan Efendi, Metode Penelitian dan Survey, (Jakarta: LP3ES, 1999), hal. 263
Pebriyenni, P. Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Layanan Bimbingan dan Konseling untuk Mengembangkan Karakter Siswa. Pelita Bangsa Pelestari Pancasila, 13(1), 1-16.
Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta : Balai Pustaka 2005), h. 854.
Sugiona, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif, (Bandung: Alfabeta, 2009), hal. 253
Sumarsono, S. (2001). Pendidikan kewarganegaraan. Gramedia Pustaka Utama. Kesuma, D., Triatna, C., Permana, H. J., 2012, Pendidikan Karakter Kajian Teori dan Praktek Di Sekolah, Bandung: PT Remaja Risdakar
Umar Tirtarahardja. 2005. Pengantar Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Bego, K. C. (2016). Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Siswa Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Siswa. JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 5(3).
Dianti, P. (2014). Integrasi Pendidikan Karakter dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan untuk mengembangkan karakter siswa. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 23(1)
Jurnal Bina Gogik, Volume III No. 2, September 2016 ISSN: 2355-3774 Analisis Kecakapan Sosial Siswa 16 ANALISIS KECAKAPAN SOSIAL SISWA DI SD NEGERI 026793 KECAMATAN BINJAI UTARA KOTA BINJAI Febry Fahreza STKIP, Bina Bangsa Meulaboh
Jurnal Bina Gogik, Volume III No. 2, September 2016 ISSN: 2355-3774 Analisis Kecakapan Sosial Siswa 18 dalam proses pembelajaran
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha Vol. 9 No. 2 (Mei, 2021)
Kurniawan, M. I. (2013). Integrasi Pendidikan Karakter Ke Dalam Pembelajaran Kewarganegaraan Di Sekolah Dasar. Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD), 1(1), 37-45.
Mahrani Fitri Siregar: Peningkatan Hasil Belajar Dan Kecakapan Sosial... 258 p-ISSN:1979- 6633 e-ISSN:2460-7738
Octavia, E., & Sumanto, I. (2019). Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Disiplin Siswa di Sekolah. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 2(2).