PEMANFAATAN SERBUK HALUS TRAS ASAL KULON PROGO SEBAGAI PENGGANTI SEBAGIAN SEMEN PADA MORTAR

  • Nurokhman Nurokhman Universitas Cokroaminoto Yogyakarta
Keywords: Tras, mortar, kuat tekan, kuat lentur,daya serap air

Abstract

Salah satu pertimbangan ekonomi dalam pembuatan mortar adalah jumlah semen. Adanya potensi bahan lokal tras di Kulon Progo Yogyakarta menjadi pemikiran dalam upaya menggali potensi sumber alam lokal untuk membuat mortar yang murah tetapi tidak mengurangi kualitas. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui pengaruh penambahan tras dalam campuran mortar sebagai bahan pengganti sebagain semen terhadap kekuatan mortar.

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Bahan PAU Universitas Gadjah Mada. Agregat yang digunakan adalah pasir dari Kali Krasak, bahan tambah yang digunakan adalah tras dengan prosentase penambahan 0%, 10%, 20%, 30% terhadap pasir dan fas 0.60. Pengujian yang dilakukan adalah kuat tekan dengan menggunakan cetakan mortar dengan ukuran 50x50 x50 mm, kuat lentur dengan cetakan balok dengan ukuran 50 x50 x 300 mm, kuat tarik dengan cetakan berbentuk angka delapan dengan ukuran p: 75mm l: 50mm dan lebar tengan 25 mm dan untuk serapan air menggunakan  benda uji mortar ukuran 50x50x50 mm hasil pengujian kuat lentur. Pengujian kuat tekan pada umur 14, 21 dan 28 hari dan kuat tarik, lentur dan daya serap air pada umur 28 hari

Dari hasil penelitian diperoleh, bahwa dengan adanya penambahan bahan tambah tras  pada mortar  tidak dapat meningkatkan kuat tekan dan kuat lentur dan kuat tarik mortar. Daya serap air pada mortar meningkat  antara 8.11 - - 13,85%. Pada umur 28 hari untuk penambahan tras 0%, 10%, 20%, 30% masing-masing kuat tekannya adalah  151.577 kg/cm2, 108.426 kg/cm2, 110.187 kg/cm2,  96.939 kg/cm2 dan kuat lentur 12.279 kg/cm2, 8.795 kg/cm2,11.678 kg/cm2 ,9.615 kg/cm2 dan kuat tarik 15.864 kg/cm2 ,7.547 kg/cm2 ,7.620 kg/cm2 ,5.310 kg/cm2.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Dipohusodho, I, 1999, Struktur Beton Bertulang Berdasarkan SK SNI T-15-1991-03, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Gonita, 1998, Pengaruh Penggunaan Kapur Padam dan Kapur Mobern Pada Kuatan Mortar Semen, TA, JTS FT UGM, Yogyakarta.

Sagel, Kole, Gedeon Kusuma,1994, Pedoman Pengerjaan Beton Berdasarkan SK SNI T-15-1991-03 (Seri Beton 2), Penerbit Erlangga, Jakarta.

Johanes Bangun, 1994, Geologi Daerah Wonokarto dan Sekitarnya Kab. Wonogiri dan Prospeksi Batu Gamping untuk bahan Baku Semen Portland, TA, JTG STTNas, Yogyakarta.

Lembaga Penyelidikan Masalah Bangunan, 1979, Peraturan Tras Dan Semen Merah Indonesia NI-20, Dirjen Cipta Karya, Dep. PU, Bandung.

Murdock L. J., dan Brook, K.M (diterjemahkan oleh Ir. Stephanus Hendrako), 1986, Bahan dan Praktek Beton, Edisi ke-4, Penerbit Erlagga, Jakarta.

Pusat Penelitian dan Pengembangan Pemukiman, 1992, Persyaratan Umum Bahan Bangunan Indonesia (PUBI-1982), P.U., Bandung.

Sutriman dan Nurokhman , 2001, Pengaruh Penggunaan Pasir Pantai Parangtritis Yogyakarta Terhadap Kuat Tekan dan Daya Serap Air Conblock, laporan Penelitian, JTS FT UCY, Yogyakarta.

Suyudi dan Nurokhman, 2005, Pengaruh Prnggunaan tras Untuk Mortar Semen Pada Counblok, Laporan Penelitian , FT UCY, Yogyakarta.

Tjokrodimulyo, K., 1996, Bahan Bangunan, Buku Ajar, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Gajah Mada Yogyakarta.

Published
2020-08-01
How to Cite
NurokhmanN. (2020). PEMANFAATAN SERBUK HALUS TRAS ASAL KULON PROGO SEBAGAI PENGGANTI SEBAGIAN SEMEN PADA MORTAR. CivETech, 2(2), 44 - 59. https://doi.org/10.47200/civetech.v15i2.721
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>