Pelatihan Historiografi Berbasis Gemini AI Sebagai Transformasi Metode Pembelajaran Bagi Guru MGMP Sejarah SMA Kota Surabaya

Izzatul Fajriyah; Wisnu Wisnu; Sumarno Sumarno; Septina Alrianingrum; Mohammad Refi Omar Ar Razy; M Ega Firmansyah; Satria Febri Putra Abimanyu

doi:10.47200/jnajpm.v10i2.3170

Authors

Izzatul Fajriyah Universitas Negeri Surabaya Indonesia
Wisnu Wisnu Universitas Negeri Surabaya Indonesia
Sumarno Sumarno Universitas Negeri Surabaya Indonesia
Septina Alrianingrum Universitas Negeri Surabaya Indonesia
Mohammad Refi Omar Ar Razy Universitas Negeri Surabaya Indonesia
M Ega Firmansyah Universitas Negeri Surabaya Indonesia
Satria Febri Putra Abimanyu Universitas Negeri Surabaya Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.47200/jnajpm.v10i2.3170

Keywords:

Digital Historiography, Gemini AI, History Learning, Teacher Training, MGMP

Abstract

The Gemini AI-Based Historiography Training was designed as an effort to transform history teaching methods among high school history teachers within the MGMP (Subject Teacher Working Group) in Surabaya. This study employed a qualitative approach with a participatory action research design, involving 25 teachers as training participants. Data were collected through observation, interviews, questionnaires, and product assessments, then analyzed thematically and using descriptive quantitative methods. The results showed a significant increase in participants’ understanding of digital historiography concepts (100%), ability to explain the functions of Gemini AI (100%), and interest in attending further training (92%). Participants produced digital learning modules, historiographical narratives, and interactive presentation materials ready for classroom use. In the future, further mentoring and the development of practitioner communities are needed to ensure the sustainability of the program.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amalia, H. 2019. Manajemen pengembangan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) sebagai upaya meningkatkan kompetensi profesional guru PAI. Dalam Online Terakreditasi Nasional, XI.

Ambarita, R. 2023. Peranan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dalam meningkatkan kompetensi guru pendidikan ilmu pengetahuan sosial di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Jurnal Pendidikan Mandal, 211–220.

Arafah, S. N., Yuniati, S., Rahmi, D., & Kurniati, A. 2024. Pengaruh kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) terhadap peningkatan kinerja dan profesionalisme guru: A literature review. Populer: Jurnal Penelitian Mahasiswa, 3(2), 119–127. https://doi.org/10.58192/ populer.v3i2.2136

Fahruddin. 2024. Edukasi sejarah 4.0: Penggunaan teknologi AI dalam pembelajaran sejarah. Karmawibangga: Historical Studies Journal, 19–28.

Hania, H. 2025. Peran AI dalam pendidikan: Teknologi yang mengubah cara kita belajar. TentangGuru.com. https:// www.tentangguru.com/ pendidikan/1575551937/peran-ai- dalam-pendidikan-teknologi-yang- mengubah-cara-kita-belajar

Hasanah, L., Prasetyo, D., & Rofiq, M. 2025. Analisis kebutuhan guru sejarah dalam pembelajaran berbasis sumber digital. Jurnal Pendidikan Sejarah Nusantara, 10(1), 45–57. https://doi.org/10.21009/jpsn.v10i1.512

Imran, M. 2024. Google Gemini as a next generation AI educational tool: A review of emerging educational technology. Smart Learning Environments, 1–8.

Lestari, T. 2020. Efektivitas metode ceramah bervariasi dalam pembelajaran sejarah guna meningkatkan hasil belajar siswa. Jurnal Satya Widya, 1–11.

Mazna, U., Nazirah, F., Farhana, I., & Marsitah, I. 2024. Perencanaan pembelajaran yang interaktif dalam menumbuhkan critical thinking siswa. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1(4), 10. https://doi.org/10.47134/pgsd.v1i4.793

Musi’in, M. 2022. Meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa melalui penerapan model pembelajaran Project Based Learning. Jurnal Prakarsa Paedagogia, 5(2). https://doi.org/10.24176/jpp.v5i2.9573

Nurhayati, I., Pramono, K. S. E., & Farida, A. 2024. Keterampilan 4C (critical thinking, creativity, communication and collaboration) dalam pembelajaran IPS untuk menjawab tantangan abad 21. Jurnal Basicedu, 8(1), 36–43. https://doi.org/10.31004/basicedu.v8i1.6842

Nurhuda, A. 2022. Perkembangan historiografi Indonesia. TARIKHUNA: Journal of History and History Education, 191–200.

Putra, A., & Wijayanti, N. 2024. Integrasi kecerdasan buatan dalam pembelajaran berbasis kurikulum merdeka. Jurnal Teknologi Pendidikan Indonesia, 6(2), 120–134. https://doi.org/10.32528/jtpi.v6i2.1123

Rahayu, I., & Kurniawan, A. 2024. Digital storytelling untuk meningkatkan literasi sejarah dan keterampilan abad 21. Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan, 8(3), 201–210. https://doi.org/10.31540/jisp.v8i3.1547

Retnaningsih, A. P. 2024. Relevansi konstruktivisme sosial Lev Vygotsky terhadap kurangnya peran orang tua dalam pendidikan moral anak di Indonesia. Sophia Dharma: Jurnal Filsafat, Agama Hindu, dan Masyarakat, 44–58.

Rohma, F. A., & Purwaningsih, S. M. 2024. Pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning terhadap kemampuan problem solving siswa pada mata pelajaran sejarah kelas XI SMA Negeri 1 Cerme. Journal Pendidikan Sejarah, 15(4).

Santosa, Y. B. P. 2020. Pembelajaran sejarah dan kebebasan berpikir. Chronologia Journal of History Education, 79–87.

Sari, M., Hidayat, A., & Dewi, R. 2025. Tantangan guru dalam mengintegrasikan teknologi pembelajaran berbasis AI di sekolah menengah. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 12(1), 67–79. https://doi.org/10.23917/jpt.v12i1.8765

Sipahutar, A. 2023. Pembelajaran inquiry menurut John Dewey dan penerapannya dalam pembelajaran pendidikan agama Kristen. Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 108–123.

Subagio, A. 2020. Meningkatkan kemampuan guru dalam menerapkan pembelajaran berbasis HOTS melalui supervisi akademik dengan pendekatan Focus Group Discussion di SMPN 1 Tanjungbumi tahun pelajaran 2019/2020. Jurnal Koulutus, 27–45.

Tohari, B. 2024. Konstruktivisme Lev Semonovich Vygotsky dan Jerome Bruner: Model pembelajaran aktif dalam pengembangan kemampuan kognitif anak. Nusantara: Jurnal Pendidikan Indonesia, 209–228.

Wulandari, F. 2024. Pembelajaran sejarah berbasis modul cetak: Relevansi dan keterbatasannya di era digital. Jurnal Sejarah dan Budaya, 18(2), 88–100. https://doi.org/10.25077/jsb.v18i2.2093