AoEJ: Academy of Education Journal
Volume 12 Nomor 1, Januari 2021
56
IMPLEMENTASI PROGRAM KEWIRAUSAHAAN MELALUI
PEMBELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN
DI SMA NEGERI 2 BANGUNTAPAN BANTUL
Tugino
1
dan Enung Hasanah
2
1, 2
Magister Manajemen Pendidikan, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, Indonesia.
Jl. Pramuka No.42, Sidikan, Umbulharjo Yogyakarta
1
Email: tuginomumtaz@gmail.com
2
Email: enung.hasanah@mp.uad.ac.id
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi proses implementasi program kewirausahaan melalui
pembelajaran prakarya dan kewirausahaan di SMA Negeri 2 Banguntapan Bantul. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara,
observasi, dan analisis dokumen. Wawancara dilakuan terhadap kepala sekolah, wakil kepala
sekolah, guru, siswa, dan orang tua siswa. Kami melakukan analisis data mengacu pada tulisan
Miles, Huberman, dan Saldana, (2014) yaitu melalui Langkah-langkah mereduksi data, menyajikan
data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) SMA Negeri 2
Banguntapan Bantul melakukan pengembangan program kewirausahaan yang mengacu pada visi
dan misi sekolah; 2) Penanaman sikap berwirausaha dilakukan dalam beberapa tahap koordinasi
persiapan dan perencanaan, pengembangan kewirausahaan pada Kurikulum, sosialisasi pada warga
sekolah, motivasi oleh praktisi dan kunjungan ke DUDI, IHT kewirausahaan; 3) Implementasi
pengembangan program kewirausahaan dilakukan dengan melakukan integrasi mata pelajaran
maupun dalam kegiatan ekstrakurikuler; pembentukan Kelompok Usaha Siswa (KUS), dan dengan
adanya Bazar.
Kata kunci: kewirausahaan, integrasi pembelajaran, SMA, Kelompok Usaha sekolah, DUDI
ABSTRACT
The purpose of this study was to explore the process of implementing entrepreneurship programs
through craft and entrepreneurship learning at SMA Negeri 2 Banguntapan Bantul. This research
is a descriptive qualitative research. Data collection was carried out through interviews,
observation, and document analysis. We conducted interviews with school principals, vice-
principals, teachers, students, and parents. We conducted data analysis referring to the writing of
Entrepreneurship Education (Naswan Suharsono, Undiksha), namely through steps to reduce data,
present data, and draw conclusions. The results showed that 1) SMA Negeri 2 Banguntapan Bantul
developed entrepreneurship programs that refer to the school's vision and mission; 2) Cultivating
an entrepreneurial attitude is carried out in several stages of coordination, preparation and
planning, entrepreneurship development in the curriculum, outreach to school members,
motivation by practitioners and visits to DUDI, entrepreneurial IHT; 3) The implementation of
entrepreneurship program development is carried out by integrating subjects and extracurricular
activities; the formation of the Student Business Group (KUS), and the existence of the Bazaar.
Keywords: entrepreneurship, learning integration, high school, school business group, DUDI
PENDAHULUAN
Kekhawatiran orangtua terhadap anaknya setelah menempuh pendidikan tingkat
SMA meningkat, hal ini terjadi seiring bertambahnya jumlah pengangguran di dunia pada
umumnya, Indonesia pada khususnya. Berbagai usaha telah dilakukan oleh orangtua,