4. Kesimpulan
Tradisi Khaduri laot merupakan upacara wajib dilaksanakan pada menjelang musim timur
atau ketika musim barat berakhir. Sejak lama khanduri laot rutin dilaksanakan pada setiap
desa pantai yang merupakan wilayah panglima laot. Khaduri laot bagi masyarakat nelayan
pesisir Aceh Tamiang merupakan sebuah perwujudan hubungan antara manusia sebagai
makhluk penciptanya dan juga lingkungan sekitarnya dalam menghadapi lingkungan setempat
dan dipercayai sebagai tradisi budaya yang apabila tidak diadakan maka dipercayaai akan
membawa bencana dan marabahaya terhadap masyarakat sekitar serta meyakini jika perayaan
ini diadakan maka akan memberikan rezeki yang berlimpah kepada masyarakat pesisir Aceh
Tamiang dan dapat memberikan keamaanan untuk para nelayan yang hendak melaut.
5. Daftar Pustaka
Ahmadi, Fahmi Muhammad dan Jaenal Aripin, Metode Penelitian Hukum, Jakarta:
Lembaga Penelitian UIN Syarif Hidayatullah, 2010.
Ain, Fatimatu Hurin. Upacara Sedekah Laut Perspektif Hukum Islam, Jakarta: UIN Syarif
Hidayatullah, 2019.
Bakar, Fauzi Abu. Interaksi Islam Dengan Budaya Lokal Dalam Tradisi Khanduri Maulod
Pada Masyarakat Aceh, Vol. 21, No.1, Jurnal Akademika, 2016.
Hadi, Amirul. Aceh Sejarah Budaya dan Tradisi, Jakarta: Pustaka Obor, 2010.
HR. Ahmad, Nomor 3418 versi Al-Alamiyah Isnad Hasan Menurut Syu`aib Al-Ama`uth,
Kitab Musnad Sahabat yang banyak meriwayatkan hadis, Bab Musnad Abdullah bin
Mas`ud ra.
Hariyono,Paulus, Kultur Cina dan Jawa: Pemahaman Menuju Asimilasi Kultur, Jakarta:
Pustaka Sinar Harapan, 1999.
Ghazali, Abdul Muqasith. Metodologi Islam Nusantara, Cet. 3, Bandung: Mizan, 2016.
Koentjaraningrat, Pengantar Ilmu Antropologi, Jakarta: Rineka Cipta, 1990.
Maimunsyah dkk, Integrasi Budaya Lokal dengan Islam dalam Ritual Kenduri Blang di
Kecamatan Lhoknga Aceh Besar, Vol.1, Jakarta: Jurnal UNJ Prosiding Seminal
Nasional Bahasa, Sastra Seni, 2021.
Marzuki, Peter Muhammad. Penelitian Hukum, Jakarta: Kencana Prenada Media, 2014.
Noprata, Tradisii Kenduri Sko Di Kelurahan Lempur Tengah, Kecamatan Gunung Raya,
Kebupaten Kerinci Dalam Persepektif Hukum Islam, Jambi: Tesis UIN Suthan Thaha
Syaifuddin, 2021.
Rahman, Jenayah Pemerkosaan dalam Qanun Jenayah Aceh Nomor 6 Tahun 2014 dan
Enakmen Kanun Jenayah Syariah Kelantan II 1993: Studi Komperatif Terhadap
Undang-Undang Pemerkosaan di Aceh (Indonesia) dan Kelantan (Malaysia),
Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim: 2018.
Ramadhan, Agus. Khanduri Laot, Tradisi Adat yang Masih Terjaga di Leupung, Aceh:
Serambinews, 2022, diakses. Selasa, 24 Januari 2023, Pukul. 15.03 WIb.
Ria, Ervina, Nilai-Nilai Wayang Orang Lakon Lumbung Tugu Mas Dalam Upacara Tradisi
Sura Di Dusun Tutup Ngisor, Sumber, Dukun, Magelang, Vol. 16, No. 1, Yogyakarta:
Jurnal Imazi UNY Fakultas Bahasa dan Seni, 2018.
Saefuddin, dkk. Desekularisasi Pemikiran: Landasan Islamisasi, Jakarta: Mizan, 1987.