belajar yang efesien sehingga memperoleh prestasi belajar yang baik harus; memiliki tujuan
belajar yang pasti. Prayitno (2018) dalam (Palittin et al., 2019) mencontohkan atau
mengumpamakan motivasi seperti bahan bakar dalam berjalanya mesin gasoline, maksudnya
apapun bentuk mesin gasoline tersebut jika tidak ada penggeraknya maka tidak akan berarti.
Dalam setiap metode pembelajaran yang diberikan pastinya akan memiliki kelebihan
ataupun kekurangan, sehingga para pengajar harus memahami berbagai metode pembelajaran
dan menggunakan metode yang tepat sesuai dengan materi dan tujuan pembelajaran nya
(Hasriadi, 2022). Diharapkan mampu meningkatkan kemampuan peserta didik dalam proses
berpikir dan mengungkapkan pendapat. Perkembangan teknologi IT yang semakin
berkembang, Sekolah diharuskan melakukan inovasi dalam melaksanakan kegiatan akademik
(Pangalila et al., 2024). Dalam hal ini sistem pembelajaran yang diimplementasikan perlu
adanya sebuah inovasi baru, yakni diciptakannya pembelajaran yang tidak lagi menggunakan
kertas sebagai medianya. Sehingga lebih praktis dan efisien (Ulfa & Saifuddin, 2018).
Dalam suatu sistem media informasi penyampaiannya masih menggunakan website, baik
itu secara personal maupun teamwork. Namun mengingat semakin meningkatnya kebutuhan
siswa dan kualitas media informasi semakin baik, maka informasi yang dibutuhkan pun
semakin meningkat khususnya mengenai media yang disampaikan dan media yang digunakan
untuk penyampaian informasi, sehingga kualitas dan kuantitas sistem yang berjalan saat ini
jauh lebih baik (Sari et al., 2023). Sekolah Pelita Harapan Lippo Cikarang dapat berfungsi
melayani beberapa lapisan masyarakat yang beraneka ragam latar belakang dengan beberapa
keragaman yang terdapat di dalamnya. Keragaman tersebut mencakup aspek antara lain
kesempatan belajar, ketersediaan sarana dan prasarana untuk belajar, cara belajar, kecepatan
belajar serta motivasi belajar.
Sebagai salah satu sekolah yang mengimplementasikan penggunaan teknologi dan juga
program IB Diploma, dimana program IB tidak hanya berfokus pada perkembangan kognitif
namun juga pada perkembangan sosial, emosional dan fisik, sehingga fokus ini bertujuan
untuk mengembangkan generasi muda yang memiliki rasa keingintahuan yang tinggi, cerdas,
peduli, dan kemampuan beradaptasi untuk menghadapi tantangan masyarakat yang kompleks,
serta berkontribusi dalam menciptakan dunia yang lebih baik. Dalam proses pembelajaran,
program IB di Sekolah Pelita Harapan Lippo Cikarang menekankan nilai pembelajaran
sebagai bagian yang penting dan integral dalam kehidupan sehari-hari siswa. Program IB
mendorong kemajuan sekolah yang menginspirasi siswa untuk berani bertanya, mengejar
aspirasi mereka, menetapkan tujuan yang menantang, dan mengembangkan ketekunan siswa
untuk mencapai tujuan tersebut. Juga mendorong kemajuan sekolah yang mengembangkan
pengetahuan siswa sehingga mampu memberi penilaian yang etis dan rasional serta memiliki
fleksibilitas, ketekunan dan kepercayaan diri untuk membawa perubahan yang berarti,
memiliki hubungan yang sehat, tanggung jawab individu dan bersama, serta kerja sama tim
yang efektif. Metode Learning Management System (LMS) menjadi pendukung pemfasilitasan
siswa dan guru dalam menjalani program IB. Di Sekolah Pelita Harapan Lippo Cikarang,
penggunaan LMS sendiri sudah diterapkan sejak 2018. Sejak pengenalan pada 2018 lalu,
penggunaan LMS dilihat oleh Sekolah Pelita Harapan Lippo Cikarang sangat bermanfaat
untuk manajemen administrasi kesiswaan dan juga bermanfaat untuk guru sebagai sarana
perencanaan pembelajaran, pengorganisasian pembelajaran, pengarahan pembelajaran,
koordinasi pembelajaran dan pengendalian pembelajaran.
Metode Learning Management System (LMS) adalah Aplikasi perangkat lunak untuk
kegiatan dalam jaringan, atau program pembelajaran elektronik dan secara Online (e-learning
program), dan berisikan bahan pembelajaran serta pelatihan secara Online (Sudiana, 2016).
Dengan memudahkan mahasiswa dalam proses pembelajaran secara Online dimana saja dan