Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 826-831
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
826
Toni et.al (Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan….)
Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan Melalui
Desain Pesan Pembelajaran bagi Guru di Daerah
Terpencil SMP Negeri 5 Ledo
Toni
a,1
, Endang Tri Siti Eliyanti
b,2
, Togihon J.P.S
c,3
, Warneri
d,4
, Aunurrahman
e,5
a,b,c,d,e
Program Studi Teknologi Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tanjungpura
1
2
f2151231013@untan.ac.id;
3
4
5
INFO ARTIKEL
ABSTRAK
Sejarah Artikel:
Diterima: 10 Desember 2023
Direvisi: 18 Januari 2024
Disetujui: 21 Februari 2024
Tersedia Daring: 29 Maret 2024
Dalam kegiatan pembelajaran, agar pembelajaran dirasa menyenangkan dan
dapat diserap oleh peserta didik, hendaknya guru dapat menyiapkan
kegiatan pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan agar peserta didik
dapat mencerna setiap isi dalam kegiatan pembelajaran. Oleh sebab itu, guru
dituntut agar mampu berinovasi dalam proses pembelajarannya agar
peserta didik memiliki ketertarikan tersendiri sehingga kegiatan dan
suasana pembelajaran lebih bermakna dan hidup. Dalam hal ini, Kepala
Sekolah melakukan kegiatan In House Trainining (IHT) di SMP Negeri 5
Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, dengan menggunakan LCD
Proyektor dan media IHT, kegiatan IHT dilaksanakan kepada guru-guru
tersebut dengan diiringi tanya jawab dalam IHT. Kegiatan tersebut
dilakukan dengan harapan agar guru dapat memiliki inovasi dan
mengembangkan kemampuan di dalam menyiapkan kegiatan pembelajaran
yang kreatif dan menyenangkan melalui desain pesan pembelajaran bagi
guru khususnya di daerah terpencil Kabupaten Bengkayang.
Kata Kunci:
Pembelajaran Kreatif
Desain Pembelajaran
ABSTRACT
Keywords:
Creative Learning
Learning Design
In learning activities, in order for learning to be enjoyable and absorbed by
learners, teachers should prepare creative and enjoyable learning activities so
that learners can digest every content in the learning process. Therefore,
teachers are required to innovate in their teaching processes so that learners
have their own interest, making learning activities and atmospheres more
meaningful and lively. In this regard, the School Principal conducted an In-
House Training (IHT) at SMP Negeri 5 Ledo, Bengkayang Regency, West
Kalimantan, using an LCD Projector and IHT media. The IHT activities were
carried out with a question and answer session. The aim of these activities is
for teachers to have innovation and develop their abilities in preparing
creative and enjoyable learning activities through the design of learning
messages, especially for teachers in remote areas of Bengkayang Regency.
©2024, Toni, Endang Tri Siti Eliyanti, Togihon J.P.S, Warneri, Aunurrahman
This is an open access article under CC BY-SA license
1. Pendahuluan
Sebagai seorang calon guru dalam melaksanakan tugasnya dapat mengelola dan
mengembangkan pembelajaran yang kreatif, dan menyenangkan, agar pembelajaran tidak
membosankan, lebih efektif, efisien, dan tidak melenceng dari kompetensi yang ingin dicapainya
(Hasriadi, 2022). Proses pembelajaran didalam dunia pendidikan sangat beraneka ragam dalam
pola penyampaian bahan ajar kepada peserta didik. Pendidik/guru diminta untuk mampu
berinovasi dalam proses pengajarannya agar peserta didik/siswa memiliki ketertarikan tersendiri,
bukan hanya sistem ceramah/teks book, tetapi interaksi dari siswa mampu memberikan suasana
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 826-831
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
827
Toni et.al (Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan….)
pembelajaran lebih bermakna dan hidup (Ponidi et al., 2021).
Kemajuan teknologi yang begitu pesat mendorong siswa lebih banyak tahu, oleh sebab itu
seorang guru harus mampu mengikuti keadaan dan ritme dari perkembangan teknologi itu
sendiri. Dengan keadaan seperti itu sebagai seorang guru harus dapat membuat suasana kelas
menjadi lebih baik denga cara pelaksanaan pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan serta
dapat merancang desain pesan pembelajaran yang akan disampaikan kepada siswa.
Dalam proses pembelajaran seorang guru akan menjadi pusat perhatian anak didik dan
sekaligus menjadi seorang perantara dalam penyampaian pesan ilmu pengetahuan melalui
komunikasi dan penyampaian informasi dngan menciptakan pembelajaran yang kreatif dan
menyenangkan, sehingga siswa dengan mudah menyerapnya (Sujana & Sopandi, 2020). Untuk
dapat menciptakan proses pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan diperlukan berbagai
keterampilan, diantaranya adalah keterampilan dalam mengajar dan pesan yang akan
disampaikan kepada siswa dapat didesain seefektif mungkin agar lebih mudah menarik bagi
siswa (Listiana et al., 2023).
Terdapat beberapa guru yang mengeluh, ketika mengajar karena siswa-siswanya kurang
bersemangat, kurang tertarik pada materi pelajaran karena kurang memahami pesan yang
disampaikan oleh guru. Siswa cenderung pasif dan kurang termotivasi dalam belajar. Pesan
pelajaran yang kurang menarik, maka seorang guru perlu mengkaji ulang penataan dan penyajian
desain pesan tentang materi pelajaran yang akan disampaikan kepada siswanya. Bagaimana
penataan pesan pembelajaran agar siswa belajar benar-benar memahami apa yang dipelajari dan
bagaimana penataan pesan pembelajaran agar menarik dan tidak mudah dilupakan (Takdir et al.,
2023). Pesan-pesan pembelajaran yang ditata dengan menggunakan prinsip-prinsip desain pesan
diharapkan dapat mengatasi masalah-masalah di atas.
Desain pembelajaran sebagai proses merupakan pengembangan sistematis tentang
spesifikasi pembelajaran dengan menggunakan teori pembelajaran dan teori belajar untuk
menjamin mutu pembelajaran (Setyosari, 2020). Desain pembelajaran merupakan proses
keseluruhan tentang kebutuhan dan tujuan belajar serta sistem penyampaiannya (Laksana et al.,
2021). Termasuk di dalamnya adalah pengembangan bahan dan kegiatan pembelajaran, uji coba
dan penilaian bahan, serta pelaksanaan kegiatan pembelajarannya (Sugiono & Hardori, 2020).
Sebagai implementasi dari proses pembelajaran kepada siswa, maka guru dituntut untuk lebih
kreatif dan inovatif serta menyenangkan, hal ini akan lebih menarik dan jelas pelaksanaannya
jika seorang guru dapat merancang atau desain pesan pembelajaran yang dilengkapi dengan
media yang tepat dan menarik, maka rumusan masalahnya yaitu bagaimanakah cara pelaksanaan
pembelajaran kreatif dan menyenangkan dengan desain pesan pembelajaran yang disiapkan bagi
guru di daerah terpencil Kabupaten Bengkayang.
2. Metode
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Dengan menggunakan sebuah pendekatan
kualitatif, peneliti bisa fokus pada perhatian dan juga kejadian yang alamiah yang terjadi
(Nurgiansah & Widyastuti, 2020). Peneliti dapat mendalami konteks secara menyeluruh,
memahami dinamika yang kompleks, dan mengeksplorasi makna-makna yang muncul dari
perspektif partisipan. Metode kualitatif memungkinkan peneliti untuk menggali pemahaman
mendalam tentang fenomena yang diteliti. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk
memberikan wawasan yang mendalam dan komprehensif tentang subjek yang diteliti, yang
diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi pengetahuan dan pemahaman di
bidang tersebut. Dengan memperhatikan konteks yang beragam dan kompleksitas individu,
penelitian ini dapat menghasilkan temuan yang lebih kontekstual dan relevan bagi praktik
lapangan serta kebijakan yang terkait.
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 826-831
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
828
Toni et.al (Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan….)
3. Hasil dan Pembahasan
Gambaran Umum Lokasi SMP Negeri 5 Ledo, merupakan salah satu sekolah yang berlokasi
di Seles, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat menjadi salah satu
sekolah yang berada didaerah yang sulit, adapun sasaran dalam kegiatan IHT ini yaitu para guru
yang ada di SMP Negeri 5 Ledo.
Dalam pelaksanaan kegiatan In House Training (IHT) tentang pembelajaran yang kreatif
dan menyenangkan dan desain pesan pembelajaran dalam proses pembelajaran, tim IHT
menggunakan pendekatan dengan metode ceramah, tanya jawab dengan penyajian materi
menggunakan media komputer atau LCD Projector. Penggunaan metode atau media tersebut
dimaksudkan agar para guru atau peserta IHT dapat memahami secara jelas dalam
implementasi pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan dan desain pesan pembelajaran
bagi guru dalam proses pembelajaran di kelas.
Hasil Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan IHT dilaksanakan dengan peserta yang dihadiri oleh para guru SMP
Negeri 5 Ledo, dimana IHT tentang pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan melalui
desain pesan pembelajaran dikalangan guru, khususnya guru di daerah Terpencil selama ini
belum pernah dilakukan, dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan terhadap beberapa
guru ditemukan dan diperoleh informasi bahwa masih banyak guru yang belum menciptakan
suasana pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan dan desain pesan pembelajaran.
Berdasarkan hasl tersebut, pihak IHT berpendapat bahwa khalayak sasaran dan dianggap cukup
strategis serta sangat tepat IHT ini ditujukan kepada para guru selaku ujung tombak proses
pendidikan yang kurang sekali memperoleh informasi yang terkait dengan pelaksanaan
pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan dan desain pesan pembelajaran bagi guru dalam
proses pembelajaran. Dalam hal ini, kegiatan diawali dengan pertemuan antara guru terkait
persiapan pelaksanaan IHT yang ada di SMP Negeri 5 Ledo.
Gambar 1. Persiapan Kegiatan oleh Kepala Sekolah dan Guru SMP Negeri 5 Ledo
Setelah mempersiapkan kegiatan, selanjutnya kegiatan diawali dengan kata sambutan yang
disampaikan langsung oleh Kepala SMP Negeri 5 Ledo, sambutan ini menyampaikan terkait
dalam mempersiapkan kegiatan IHT.
Gambar 2. Penyampaian Materi Kegiatan IHT di SMP Negeri 5 Ledo
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 826-831
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
829
Toni et.al (Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan….)
Sesi selanjutnya dari kegiatan ini yaitu dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh dosen
atau tim Pengabdian kepada Masyarakat, materi yang disampaikan berkaitan dengan
pembelajaran kreatif dan menyenangkan melalui desain pesan pembelajaran bagi guru di daerah
perbatasan Kabupaten Bengkayang, hal ini diharapkan agar para guru-guru dapat mendesain
pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan, sehingga peserta didik dapat mengikuti
pembelajaran dengan menyenangkan dan pesan dari sebuah pembelajaran dapat tersampaikan
kepada peserta didik.
Gambar 3. Tanya Jawab Materi oleh Guru kepada Pemateri IHT
4. Kesimpulan
Kegiatan IHT yang dilakukan di SMP Negeri 5 Ledo, dengan tujuan kepada guru-guru yang
ada di sekolah dilakukan agar dapat mempersiapkan guru dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan sesuai dengan desain pembelajaran yang telah
disiapkan bagi guru, sehingga diharapkan peserta didik dapat mengikuti pembelajaran dengan
menyenangkan dan peserta didik dapat mencerna pembelajaran yang ia pelajari dan yang
disampaikan dari guru yang bersangkutan, kegiatan IHT ini memberikan solusi dan masukan yang
dijadikan pilihan untuk guru khususnya di SMP Negeri 5 Ledo.
5. Daftar Pustaka
Ambarjaya. (2008). Model-Model Pembelajaran Kreatif. Bandung: Tinta Emas Publishing.
Baytie, N. (2021). Meningkatkan Kemampuan Guru dalam Membuat Perangkat Pembelajaran
melalui Kegiatan in House Training. Jurnal Pembelajaran dan Pendidik, 1(2), 409630.
B. Seels dan Rita C. Richey. (1994). Teknologi Pembelajaran Definisi dan Kawasannya. Jakarta:
Universitas Negeri Jakarta
Dalilah, I. (2019). Strategi Pendampingan Berkelanjutan sebagai Alternatif Peningkatan
Kompetensi Guru dalam Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis IT. JPDI (Jurnal
Pendidikan Dasar Indonesia), 4(2), 59.
Dewi Salma Prawiradilaga Evelina Siregar. (2008). Mozadik Teknologi Pendidikan. Jakarta:
Kencana.
Dick dan Ceray. (2006). The Sistematic Design of Instruction. Newyork: Longman.
Effendy, Onong. (2007). Ilmu Komunikasi, Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosda Karya
Hamalik. (2011). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Fahik, Y. S. (2022). Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Mengembangkan Perangkat
Pembelajaran Melalui In House Training (IHT) Dengan Metode Pendampingan Teman
Sejawat Di SMK Negeri Nibaaf. Almufi Jurnal Pendidikan, 2(2), 38-49.
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 826-831
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
830
Toni et.al (Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan….)
Hapudin, H. M. S. (2021). Teori belajar dan pembelajaran: menciptakan pembelajaran yang
kreatif dan efektif. Prenada Media.
Hasriadi, H. (2022). Metode Pembelajaran Inovatif di Era Digitalisasi. Jurnal Sinestesia.
https://sinestesia.pustaka.my.id/journal/article/view/161
Laksana, D. N. L., Awe, E. Y., Sugiani, K. A., Ita, E., Rawa, N. R., & ... (2021). Desain
pembelajaran berbasis budaya. books.google.com.
https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=kSwnEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=d
esain+pembelajaran&ots=u7h4xDl6N5&sig=AQARFKpriBuwIZ06PBUiL1yAG7E
Listiana, Y. R., Arfadila, A., Erlinda, E., Silvia, S., (2023). Pengaruh Penguasaan Keterampilan
Mengajar dalam Upaya Meningkatkan Guru yang Inovatif. Journal on Education.
https://jonedu.org/index.php/joe/article/view/798
Muhammad Arni (2005). Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara
Mulyasa. (2011), Menjadi Guru Profesional menciptakan Pembejaran Kreatif dan
Menyenangkan. Bandung: Remaja Rosdakarya
Rakhmat, Jalaluddin (2007). Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya
Salma Dewi, Prawiradilaga. (2012). Wawasan Teknologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media
Group
Mulyadi, Y. (2017). Pembelajaran Menyenangkan di Sekolah Menengah. Jurnal
Kependidikan, 18(1).
Mulyawati, Y. M. (2021). Pentingnya keterampilan guru untuk menciptakan pembelajaran yang
menyenangkan. Elementa: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 3(2).
Nurbaiti, F. (2021). Peningkatan kompetensi guru dalam pembuatan video pembelajaran melalui
In House Training (IHT) di SMP Negeri 26 Depok. Jurnal Pendidikan Indonesia, 2(03), 375-
386.
Pinatih, N. P. S. (2020, December). Pembelajaran Menyenangkan dalam Menyongsong Era
Society 5.0. In Prosiding Seminar Nasional IAHN-TP Palangka Raya (No. 1, pp. 64-76).
Ponidi, N., Trisnawati, D. P., & Nagara, M. K. E. S. (2021). Model pembelajaran inovatif dan
efektif. books.google.com.
https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=tlYsEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=pe
mbelajaran+inovatif&ots=EKq4uVygtS&sig=_rOGfk5vZkQxFATYBefI6ShkKv4
Priansa, D. J. (2017). Pengembangan strategi dan model pembelajaran: inovatif, kreatif, dan
prestatif dalam memahami peserta didik.
Saifudin, S. (2021). IHT dan Bimbingan Berkelanjutan Guna Meningkatkan Kemampuan Guru
SMP dalam Merancang Media Pembelajaran. Surya Abdimas, 5(2), 160-169.
Setiani, A., Priansa, D. J., & Kasmanah, A. (2015). Manajemen peserta didik dan model
pembelajaran cerdas, kreatif, dan inovatif.
Setyosari, P. (2020). Desain Pembelajaran. books.google.com.
https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=qbD1DwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=
desain+pembelajaran&ots=hIN7DoAtlL&sig=BRuuKMxYQwyHLTcBwQ7cuNHgM8U
Situmorang, R., & Widyaningrum, R. (2019). Desain Pesan dalam Pembelajaran. Modul
Pembelajaran.
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 826-831
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
831
Toni et.al (Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan….)
Slameto. (2011). Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Sugiono, S., & Hardori, J. (2020). Domain Desain Pembelajaran Inkarnatif. Diegesis: Jurnal
Teologi. http://sttbi.ac.id/journal/index.php/diegesis/article/view/112
Sujana, A., & Sopandi, P. W. (2020). Model-model pembelajaran inovatif teori dan implementasi.
senayan.iain-palangkaraya.ac.id. http://senayan.iain-
palangkaraya.ac.id/index.php?p=show_detail&id=13692&keywords=
Sutikno, Sobry. (2013). Belajar dan pembelajaran, Upaya Kreatif Dalam Mewujudkan
Pembelajaran Yang Berhasil. Lombok: Holistica
Syaikhudin, A. (2013). Pengembangan Kreativitas Guru Dalam Proses Pembelajaran. LISAN AL-
HAL: Jurnal Pengembangan Pemikiran dan Kebudayaan, 7(2), 301-318.
Takdir, M., Zulkifli, N., & Ferdiansyah, H. (2023). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis
Google Sites Pada Mata Kuliah Desain Pesan. Academy of Education Journal.
https://jurnal.ucy.ac.id/index.php/fkip/article/view/1905
Wina Sanjaya. (2010). Perencanaan dan Desain Sistem pembelajaran. Jakarta: Kencana.