Media pembelajaran berfungsi bukan hanya sebagai sarana untuk membuat pembelajaran
yang menyenangkan, tetapi juga membantu anak memahami sesuatu yang bersifat abstrak. Lebih
jelasnya menurut Gerlach & Ely dalam (Ibrahim, 2018) kelebihan media adalah: Pertama,
memiliki kemampuan fiksatif, artinya dapat menangkap, menyimpan, dan menampilkan kembali
suatu obyek atau kejadian. Dengan kemampuan ini, obyek atau kejadian dapat digambar,
dipotret, direkam, difilmkan, kemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat
ditunjukkan dan diamati kembali seperti kejadian aslinya. Kedua, memiliki kemampuan
manipulatif, artinya media dapat menampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai
macam perubahan (manipulasi) sesuai keperluan, misalnya diubah ukurannya, kecepatannya,
warnanya, serta dapat pula diulang-ulang penyajiannya. Ketiga, memiliki kemampuan
distributif, artinya media mampu menjangkau anak didik yang besar jumlahnya dalam satu kali
penyajian secara serentak.
Dengan itu Media pembelajaran yang baik adalah media yang dapat memberi kesempatan
untuk mendapatkan dan memperkaya pengetahuan anak secara langsung. Dapat meningkatkan
kemampuan berbahasa, berpikir kritis dan positif, membantu mengenal lingkungan dan
kemampuan dirinya, menumbuhkan motivasi dan meningkatkan perhatian belajar pada anak-
anak usia dini, guru profesional mesti memiliki pemahaman ini, (Nurhafizah, 2021). Dalam hal
ini guru guru bertanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan pendidikan di sekolah artinya
memberikan bimbingan dan pengajaran kepada siswa”, (Hamalik, 2019). Peran guru menjadi
kunci “keberhasilan dalam mengembangkan misi pendidikan dan pengajaran di sekolah selain
bertanggung jawab untuk mengatur, mengarahkan dan menciptakan suasana kondusif yang
mendorong siswa untuk melaksanakan kegiatan di kelas.” (Majid, 2019).
Oleh karena itu, sebelum guru memanfaatkan media pembelajaran terlebih dahulu harus
membekali diri dengan pengetahuan tentang media pembelajaran, karena banyak guru yang
belum mengerti tentang media pembelajaran.Demam teknologi ternyata menyerang sebagian
dari guru-guru. Ada beberapa guru yang “takut” dengan peralatan elektronik.Selain itu, guru
tidak cukup hanya memiliki pengetahuan tentang media saja, “akan tetapi juga harus memiliki
keterampilan memilih dan menggunakan media tersebut dengan baik.” (Hamalik, 2018).
Guru juga dituntut untuk dapat mengembangkan alat-alat yang tersedia, guru juga dituntut
untuk dapat mengembangkan keterampilan membuat media pengajaran yang akan digunakan
apabila media tersebut belum tersedia. Kata media berasal dari kata “medium” yang berasal dari
bahasa latin “perantara”. Pengertian lebih jauh tentang media adalah “sesuatu yang membawa
informasi dari sumber untuk dilanjutkan kepada penerima.” (Marisa & Dkk, 2019). Dalam
praktek pembelajaran yang dilaksanakan guru seringkali didapati gejala bahwa proses
pembelajaran berjalan monoton dan verbalitas yaitu siswa hanya diberi jalan dan menerima, dan
guru melaksanakan pengajaran dengan penuturan (verbal) semata-mata. Jarang dijumpai
keaktifan belajar yang lebih jauh seperti berdiskusi atau melakukan penemuan. Secara sederhana
situasi pengajaran demikian dapat di gambarkan dengan mendengarkan, catat dan hafalkan.
Untuk menanggulangi keadaan tersebut, maka seorang guru harus memanfaatkan media
pembelajaran. Karena, salah satu fungsi utama media pembelajaran adalah “sebagai alat bantu
mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi, dan lingkungan belajar yang di tata dan di
ciptakan oleh guru.” (Arsyad, 2020).
3.2 Penggunaan Media Dalam Pembelajaran Bahasa Arab
Menurut konsep dan kawasan teknologi pembelajaran, media termasuk sumber belajar.
Sumber belajar meliputi pesan, orang, bahan, alat, tekhnik, dan lingkungan. Sumber belajar
dapat dibedakan menjadi sumber belajar yang direncanakan dan digunakan. Karena sengaja
dibuat dan dimanfaatkan untuk pembelajaran maka media pembelajaran termasuk dalam media
yang direncanakan(Gafur, 2018). Secara umum media merupakan kata jamak dari medium yang
berarti pengantar atau perantara. Kata media berlaku dalam berbagai kegiatan dalam