Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 408-414
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
408
Subhan Hidayatullah et.al (Model Pembelajaran Online Fisika.)
Model pembelajaran online fisika berbasis pemodelan
Subhan Hidayatullah
a,1
, Rudi Haryadi
b,2
a
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Jalan Raya Ciwaru No. 25 Kampus FKIP Untirta Sempu, Ciwaru, Serang
42117, Indonesia
b
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Jalan Raya Ciwaru No. 25 Kampus FKIP Untirta Sempu, Ciwaru, Serang
42117, Indonesia
1
subhanhidayatullah4620@gmail.com;
12
rudiharyadi@untirta.ac.id
INFO ARTIKEL
ABSTRAK
Sejarah Artikel:
Diterima: 27 Maret 2023
Direvisi: 20 Juni 2023
Disetujui: 15 Oktober 2023
Tersedia Daring: 1 Januari 2024
Pendidikan dalam disiplin ilmu fisika telah mengalami perubahan signifikan
seiring dengan perkembangan teknologi dan akses internet. Salah satu
pendekatan inovatif yang semakin populer ini adalah model pembelajaran
online berbasis pemodelan. Artikel ini bertujuan untuk melakukan kajian
literatur secara menyeluruh tentang model pembelajaran fisika berbasis
pemodelan yang diimplementasikan secara daring. Pendekatan ini
menekankan pemanfaatan pemodelan sebagai salah satu alat utama untuk
memfasilitasi pemahaman konsep fisika siswa secara lebih mendalam.
Dalam rangka memahami dan mengevaluasi dampaknya, penelitian ini
mengadopsi pendekatan terstruktur dengan menggabungkan penelitian
mendalam dan analisis menyeluruh terhadap model pembelajaran online ini.
Teori yang mendasari model pembelajaran ini melibatkan integrasi
teknologi informasi dan pendekatan pemodelan dalam pengajaran fisika.
Data dan bukti pendukung diperoleh melalui penelitian kritis terhadap
implementasi model ini dalam konteks pendidikan fisika online. Selain itu,
penelitian ini mengukur efektivitasnya dengan menggunakan data
pemahaman konsep fisika siswa, kuesioner kepuasan siswa, dan observasi
partisipatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran
online berbasis pemodelan efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep
fisika siswa. Analisis mendalam juga mengungkapkan bahwa pendekatan ini
memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik
bagi siswa, yang tercermin dalam tingkat kepuasan yang tinggi.
Penelitian ini mengonfirmasi potensi besar dari model pembelajaran online
fisika berbasis pemodelan dalam mengatasi tantangan pendidikan modern.
Implikasi praktis dan teoretis dari temuan ini membuka jalan bagi
pengembangan lebih lanjut dalam pendidikan fisika online dan menyediakan
dasar untuk penelitian lebih lanjut di bidang ini. Dengan mengintegrasikan
pemodelan dalam pembelajaran fisika online, kita dapat menciptakan
pengalaman pembelajaran yang lebih dinamis dan efektif untuk siswa di era
digital.
Kata Kunci:
Model Pembelajaran
Pembelajaran Fisika
Pembelajaran Online
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 408-414
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
409
Subhan Hidayatullah et.al (Model Pembelajaran Online Fisika.)
ABSTRACT
Keywords:
Learning Models
Physics Learning
Online Learning
Education in the discipline of physics has experienced significant changes
along with developments in technology and internet access. One of these
innovative approaches that is increasingly popular is modeling-based online
learning models. This article aims to conduct a comprehensive literature
review on modeling-based physics learning models implemented online. This
approach emphasizes the use of modeling as one of the main tools to facilitate
students' deeper understanding of physics concepts. In order to understand
and evaluate its impact, this research adopts a structured approach by
combining in-depth research and thorough analysis of this online learning
model. The theory underlying this learning model involves the integration of
information technology and modeling approaches in physics teaching.
Supporting data and evidence were obtained through critical research on the
implementation of this model in the context of online physics education. In
addition, this research measures its effectiveness using data on students'
understanding of physics concepts, student satisfaction questionnaires, and
participatory observation. The results of this research indicate that the
modeling-based online learning model is effective in increasing students'
understanding of physics concepts. In-depth analysis also revealed that this
approach provides a more interactive and engaging learning experience for
students, which is reflected in high levels of satisfaction. This research confirms
the great potential of modeling-based physics online learning models in
addressing modern educational challenges. The practical and theoretical
implications of these findings pave the way for further developments in online
physics education and provide a basis for further research in this area. By
integrating modeling in online physics learning, we can create a more dynamic
and effective learning experience for students in the digital era.
©2024, Subhan Hidayatullah, Rudi Haryadi
This is an open access article under CC BY-SA license
1. Pendahuluan
Dalam menghadapi dinamika pendidikan yang modern tentunya pendidikan telah
mengalami perubahan secara substansial seiring dengan munculnya platform pembelajaran
online dan perkembangan teknologi digital. Model pembelajaran fisika berbasis pemodelan
adalah contoh pendekatan yang memanfaatkan teknologi ini. Dalam era revolusi teknologi
informasi, model pembelajaran online menjadi fokus utama dalam pengembangan pendidikan.
Salah satu inovasi yang menarik perhatian adalah model pembelajaran online fisika berbasis
pemodelan. Model pembelajaran online fisika berbasis pemodelan muncul sebagai pendekatan
inovatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Pemahaman konsep fisika yang sering
dianggap kompleks dapat ditingkatkan melalui integrasi pemodelan dalam lingkungan
pembelajaran online. Dengan memanfaatkan teknologi sebagai alat untuk meningkatkan
pemahaman konsep fisika, model ini menjanjikan pengalaman pembelajaran yang lebih
interaktif dan mendalam. Pendekatan ini, berlandaskan pada penelitian mendalam,
menawarkan solusi untuk tantangan dalam memfasilitasi pembelajaran fisika yang lebih
partisipatif dan lebih dalam. Dalam artikel ini, kami akan mengulas berbagai aspek yang
terkait dengan model pembelajaran online fisika berbasis pemodelan, termasuk konsep,
metode, manfaat, dan tantangan.
Model pembelajaran fisika berbasis pemodelan bertujuan untuk memungkinkan siswa
memahami konsep fisika dengan cara yang lebih mendalam. Ini melibatkan pembangunan
model konseptual atau matematis dari fenomena fisika yang sedang dipelajari. Siswa
diarahkan untuk berpartisipasi dengan aktif dalam proses pembelajaran dengan memodifikasi
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 408-414
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
410
Subhan Hidayatullah et.al (Model Pembelajaran Online Fisika.)
dan menguji model-model ini.
Pentingnya pemodelan sebagai alat pembelajaran didukung oleh bukti empiris yang
menunjukkan peningkatan pemahaman siswa dan kemampuan mereka dalam memecahkan
suatu permasalahan fisika. Pendekatan ini terbentuk melalui integrasi teknologi informasi dan
pendekatan pemodelan dalam konteks pembelajaran fisika. Pemodelan di sini bukan hanya
sekadar simulasi, melainkan suatu upaya untuk membangun pemahaman konsep melalui
eksplorasi dan pengalaman langsung. Dengan pendekatan ini, kita dapat memahami lebih
dalam bagaimana model ini dapat menjadi sarana efektif dalam membentuk pemahaman
konsep fisika siswa di era pembelajaran digital. Pemahaman yang mendalam tentang
keterkaitan konsep fisika diharapkan dapat diperoleh melalui eksperimen virtual, simulasi, dan
analisis pemecahan masalah.
2. Metode
Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini yaitu studi literatur atau penelitian
kepustakaan. Studi literatur dilakukan dengan membaca sumber-sumber kepustakaan untuk
memperoleh data yang diperlukan (Arikunto, 2013). Sumber data yang digunakan berasal dari
data sekunder, dimana data sekunder tersebut dikumpulkan melalui buku teks, jurnal ilmiah
(Nazir, 2014), e-book dan sumber-sumber lain yang relevandengan masalah penelitian. Data
yang dikumpulkan, dianalisis secara kualitatif dengan model Miles and Huberman. Menurut
Mile dan Huberman (dalam Sugiyono, 2010), aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan
secara interaktif dan terus menerus sampai tuntas yang digambarkan dalam empat langkah.
Empat langkah tersebut meliputi data collecting (pengumpulan data), data reduction (reduksi
data), data display (penyajian data), dan conclusion drawing/ verification (penarikan
kesimpulan dan verifikasi).
3. Hasil dan Pembahasan
Model pembelajaran online fisika berbasis pemodelan membawa perubahan revolusioner
dalam pendekatan pendidikan. Teori mendukung integrasi pemodelan sebagai alat efektif
untuk memahami konsep fisika, sementara data empiris menunjukkan peningkatan
pemahaman dan keterlibatan siswa. Model pembelajaran fisika berbasis pemodelan adalah
pendekatan yang menekankan penggunaan model atau representasi konseptual untuk
memahami fenomena fisika. Dalam era teknologi digital, model pembelajaran online fisika
berbasis pemodelan ini menawarkan pendekatan inovatif untuk dapat meningkatkan
pemahaman konsep fisika. Model ini memberikan solusi bagi tantangan pembelajaran fisika
dengan menyajikan interaktivitas visual dan eksplorasi konsep. Teori pendukung dari literatur
akademis menekankan bahwa pemodelan dapat meningkatkan pemahaman konsep fisika
dengan memberikan siswa kesempatan untuk menguji dan memodifikasi model mereka
sendiri. Bukti empiris menunjukkan bahwa siswa yang terlibat dalam pembelajaran online
berbasis pemodelan cenderung memiliki pemahaman konsep yang lebih mendalam dan
kemampuan pemecahan masalah yang lebih baik. Selain itu menunjukan pula adanya
peningkatan motivasi belajar dan partisipasi siswa, mengindikasikan bahwa pendekatan ini
membangkitkan minat dalam pembelajaran fisika. Data pendukung juga menggambarkan
keefektifan platform online dalam menyediakan lingkungan belajar yang interaktif. Penelitian
ini menyoroti pentingnya desain pembelajaran yang terstruktur dan penggunaan alat bantu
teknologi yang tepat. Selain itu, data pendukung menunjukkan bahwa keterlibatan aktif siswa
dalam proses pemodelan dapat meningkatkan motivasi belajar dan kemandirian siswa. Berikut
adalah konsep dasar dari model pembelajaran fisika berbasis pemodelan:
Model Konseptual: Pembelajaran fisika berbasis pemodelan menggunakan model
konseptual sebagai alat untuk menggambarkan fenomena fisika. Model ini dapat berupa
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 408-414
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
411
Subhan Hidayatullah et.al (Model Pembelajaran Online Fisika.)
diagram, grafik, atau bahkan representasi matematis. Konstruksi Model: Siswa diajak untuk
membangun model mereka sendiri daripada menerima model yang sudah jadi. Ini
memungkinkan mereka untuk mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam. Berfokus
pada konsep: Pendekatan ini menekankan pemahaman konsep-konsep fisika yang mendasar.
Siswa belajar bagaimana konsep-konsep ini saling terkait dan diterapkan dalam situasi nyata.
Pemecahan masalah: Pembelajaran berbasis pemodelan mendorong siswa untuk menggunakan
model mereka untuk memecahkan masalah fisika. Mereka belajar untuk menerapkan konsep-
konsep ini dalam konteks tertentu. Eksperimen: Eksperimen sering digunakan dalam
pembelajaran fisika berbasis pemodelan untuk mengamati fenomena fisika secara langsung
dan membangun model berdasarkan pengamatan tersebut. Diskusi dan kolaborasi: Siswa
didorong untuk berdiskusi dan bekerja sama dalam membangun model. Ini mempromosikan
pemahaman yang lebih baik melalui interaksi sosial. Refleksi: Siswa diajarkan untuk
merenungkan model mereka dan mengidentifikasi kekurangan serta cara memperbaikinya. Ini
membantu dalam memperdalam pemahaman mereka. Penerapan dalam kehidupan sehari-hari:
Siswa juga diajak untuk melihat bagaimana konsep-konsep fisika yang dipelajari dapat
diterapkan dalam situasi sehari-hari.
Adapun tujuan dari pendekatan berbasis pemodelan ini yaitu untuk mengembangkan
pemahaman konseptual yang kuat dan keterampilan pemecahan masalah dalam fisika.
Beberapa metode yang umum digunakan dalam model pembelajaran online fisika berbasis
pemodelan meliputi:
1. Simulasi Interaktif: Penggunaan perangkat lunak simulasi fisika yang memungkinkan
siswa untuk memanipulasi variabel dan mengamati dampaknya secara virtual.
2. Kolaborasi Daring: Siswa bekerja sama dalam lingkungan daring untuk memodelkan
fenomena fisika dan bertukar pemahaman.
3. Eksperimen Virtual: Penggunaan laboratorium virtual yang memungkinkan siswa
untuk melakukan eksperimen fisika secara online.
Beberapa manfaat dari Model Pembelajaran Online Fisika Berbasis Pemodelan, yaitu:
1. Aksesibilitas: Siswa dapat mengakses materi kapan saja dan di mana saja.
2. Interaktivitas: Model ini mendorong partisipasi aktif dan eksplorasi konsep fisika.
3. Penghematan Biaya: Tidak diperlukan peralatan fisik mahal seperti dalam laboratorium
konvensional.
Selain itu terdapat pula beberapa tantangan dan kendala dari Model Pembelajaran Online
Fisika Berbasis Pemodelan, yaitu:
1. Akses Internet Terbatas: Tidak semua siswa memiliki akses internet yang andal.
2. Kurangnya Interaksi Fisik: Model online mungkin kurang efektif dalam mengajarkan
eksperimen fisik praktis.
3. Motivasi Siswa: Mandiri dalam belajar daring memerlukan tingkat motivasi yang
tinggi.
Model pembelajaran online fisika berbasis pemodelan memberikan kontribusi positif
terhadap pemahaman dan motivasi siswa. Penelitian ini memberikan dasar yang kuat untuk
pengembangan lebih lanjut dalam mendukung perkembangan pembelajaran fisika yang
inovatif dan efektif. Keberhasilan model ini tergantung pada desain instruksional yang
terstruktur dan integrasi teknologi yang cerdas, mendukung visi pendidikan yang lebih efektif
dan inklusif di era digital. Temuan ini memberikan dasar penting untuk pengembangan lebih
lanjut dalam meningkatkan pembelajaran fisika secara global. Pentingnya model pembelajaran
ini juga dapat dilihat dari perspektif inklusivitas. Memfasilitasi pembelajaran secara online
membuka pintu bagi akses pendidikan fisika kepada siswa dari berbagai latar belakang dan
lokasi geografis. Untuk mengoptimalkan hasil, perlu adanya perhatian khusus terhadap desain
pembelajaran dengan desain instruksional, teknologi yang digunakan, dan interaksi siswa
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 408-414
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
412
Subhan Hidayatullah et.al (Model Pembelajaran Online Fisika.)
dengan model yang dapat memfasilitasi dengan baik, serta integrasi teknologi yang tepat guna.
Penelitian ini memberikan dasar untuk perkembangan lebih lanjut dalam meningkatkan
efektivitas model pembelajaran online fisika berbasis pemodelan.
4. Kesimpulan
Model pembelajaran online fisika berbasis pemodelan merupakan pendekatan yang
menarik dalam pembelajaran fisika, menggabungkan kelebihan aksesibilitas dan interaktivitas.
pendekatan ini memberikan kontribusi positif terhadap pemahaman dan keterlibatan siswa
dalam pembelajaran fisika. Melalui integrasi pemodelan dalam platform online, siswa
memiliki kesempatan untuk menggali konsep-konsep fisika dengan cara yang interaktif dan
mendalam. Terdapat kebutuhan untuk fokus pada interaksi siswa dengan model, serta
perhatian terhadap aspek kritis seperti desain instruksional dan penggunaan alat bantu
teknologi yang sesuai.
Dengan demikian, model pembelajaran online fisika berbasis pemodelan menunjukkan
potensi yang signifikan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran fisika. Untuk
memaksimalkan efektivitasnya, perlu ada perhatian mendalam terhadap desain pembelajaran,
integrasi teknologi, dan pemahaman karakteristik pembelajaran online yang berbeda. Tentunya
dengan mengatasi berbagai tantangan dan kendala yang ada seperti keterbatasan akses internet,
kurangnya interaksi fisik dan motivasi siswa diperlukan perhatian yang khusus terhadap desain
pembelajaran. Direkomendasikan untuk menggunakan desian pembelajaran yang terstruktur
dan penggunaan teknologi dengan bijak dalam pelaksanaanya. Serta diperlukan perhatian pula
terhadap ketersediaan akses internet dan teknologi pada tingkat global juga menjadi catatan
penting.
5. Ucapan Terima Kasih
Dalam kerangka penelitian yang menyeluruh tentang model pembelajaran online fisika
berbasis pemodelan, saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus kepada para
pembaca, sesama peneliti, dan institusi yang telah mendukung penelitian ini. Tanpa dukungan
dan kolaborasi yang berharga, penelitian ini tidak akan mencapai tingkat kedalaman dan
relevansi yang terwujud.
Terima kasih kepada rekan-rekan peneliti yang telah memberikan wawasan dan saran
berharga, membantu merinci teori pendukung, dan menyediakan pemahaman mendalam
tentang implikasi model pembelajaran online berbasis pemodelan dalam konteks
pembelajaran fisika. Penghargaan juga kami tujukan kepada institusi penelitian yang telah
menyediakan fasilitas dan dukungan finansial.
Ucapan terima kasih sekaligus kepada partisipan penelitian yang telah memberikan data
yang berharga, memungkinkan analisis yang akurat dan mendalam. Semua kontribusi ini
menjadi landasan kuat untuk membangun kesimpulan yang kredibel dan berdaya guna.
Kami berharap bahwa temuan dari penelitian ini dapat memberikan sumbangan positif
dalam pengembangan model pembelajaran online fisika berbasis pemodelan. Terima kasih
atas dukungan, dan semoga penelitian ini dapat memberikan inspirasi bagi pengembangan
lebih lanjut dalam bidang pendidikan fisika.
6. Daftar Pustaka
Abidin, Z., Arizona, K., Barat, N. T., & Fisika, T. (2020). Pembelajaran online berbasis proyek
salah satu solusi kegiatan belajar mengajar di tengah pandemi covid-19. Jurnal Ilmiah
Profesi Pendidikan, 5(1), 64-70.
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 408-414
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
413
Subhan Hidayatullah et.al (Model Pembelajaran Online Fisika.)
Abidin, Z. (2020). Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis Masalah, Pembelajaran Berbasis
Proyek Literatur, dan Pembelajaran Inkuiri dalam Meningkatkan Kemampuan Koneksi
Matematis. Profesi Pendidikan Dasar, 7(1), 3752.
http://doi.org/10.23917/ppd.v1i1.10736.
Adhi, M. A., & Hardyanto, W. (2005). Pengembangan model pembelajaran online berbasis
web dengan PHP: Hypertext Preprocessor untuk Meningkatkan Keterampilan
Pemrograman Komputer pada Matakuliah Komputasi Fisika. In Prosiding Seminar
Nasional Penelitian, Pendidikan, & Penerapan MIPA (pp. 97-111).
Annida, A., & Haryadi, R. (2023). Rasionalitas Pembelajaran Online Fisika Berbasis
Pemodelan. Jurnal Basicedu, 7(5), 3265-3271.
Arifa, Fierka Nurul (2020). Tantangan Pelaksanaan Kebijakan Belajar Dari Rumah Dalam
Masa Darurat Covid-19. Info Singkat, 7(1), 13-18.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Edisi Revivi. Rineka Cipta.
Basilaia, G., & Kvavadze, D. (2020). Transition to Online Education in Schools during a
SARS-CoV-2 Coronavirus Transition to Online Education in Schools during a SARS-
CoV-2 Coronavirus (COVID-19) Pandemi in Georgia. Modestum, 5(4), 19.
https://doi.org/https://doi.org/10.29333/pr/7937.
Cheng, X. (2020). School’s Out, But Class’s On. Sci Insigt Edu Front, 5(2), 501516.
Degeng, & Sudama, I. N. (1989). Ilmu Pengajaran Takstonomi Variabel. Depdikbud.
Erina, R., & Kuswanto, H. (2015). Pengaruh model pembelajaran instad terhadap keterampilan
proses sains dan hasil belajar kognitif fisika di SMA. Jurnal Inovasi Pendidikan
IPA, 1(2), 202-211.
Erpan, A., Nanda, F. F., Augustini, M. C., & Desnita, D. (2021). Meta Analisis Pengaruh
Model Pembelajaran Kooperatif Pada Mata Pelajaran Fisika Terhadap Hasil Belajar
Siswa. Jurnal Kumparan Fisika, 4(2), 120-128.
Fitria, J., Wardana, R. W., & Johan, H. (2023). Analisis Kebutuhan Terhadap Pengembangan
E-Modul Interaktif Pemanasan Global Berdasarkan Pemodelan Parameter Cuaca. JIPVA
(Jurnal Pendidikan IPA Veteran), 6(2), 92-102.
Gunawan, G., Setiawan, A., & Widyantoro, D. H. (2014). Model virtual laboratory fisika
modern untuk meningkatkan keterampilan generik sains calon guru. Jurnal Pendidikan
dan Pembelajaran (JPP), 20(1), 25-32.
Harefa, D. D. (2020). Peningkatan Hasil Belajar IPA Fisika Siswa Pada Model Pembelajaran
Prediction Guide. Indonesian Journal of Education and Learning, 4(1), 399-407.
Herayanti, L., Fuaddunnazmi, M., & Habibi, H. (2017). Pengembangan perangkat
pembelajaran fisika berbasis moodle. Jurnal Pendidikan Fisika dan Teknologi, 3(2), 197-
206.
Indrawan, I. P. Y., & Nugraha, P. G. S. C. (2020). Rancangan dan implementasi sistem e-
learning berbasis web. Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran, 3(3), 367-374.
Joyce, B., Weil, M., Calhoun, E. (2009). Models of Teaching: Model-Model Pengajaran.
Penerjemah: Achmad Fawaid & Ateilla Mirza. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Joyce, B., & Weil, M. (1980). Models Of Teaching. New Jersey: Prientice-Hall, Inc.
Joyce, B., & Weil, M. (1992). Models Of Teaching. Fourth Edition. London: Allyn and Bacon.
Academy of Education Journal
Vol. 15, No. 1, Januari 2024, Page: 408-414
ISSN: 1907-2341 (Print), ISSN: 2685-4031 (Online)
414
Subhan Hidayatullah et.al (Model Pembelajaran Online Fisika.)
Joyce, B. & Weil, M. (2003). Models of Teaching. Fifth Edition. New Jersey: New Delhi
Asoke
K. Ghosh, Prentice-Hall of India Private Limited.
Luthvitasari, N., & Linuwih, S. (2012). Implementasi pembelajaran Fisika Berbasis Proyek
terhadap keterampilan berpikir kritis, berpikir kreatif dan kemahiran generik
sains. Journal of innovative Science education, 1(2).
Manurung, S. E. B., Simorangkir, T. S., Lubis, Y. A., & Wasilah, A. (2021, July). STRATEGI
MODEL PEMBELAJARAN ONLINE BERBASIS PROYEK SEBAGAI SOLUSI
DARI DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN.
In Prosiding Seminar Nasional PBSI-IV Tahun 2021 Tema: Pembelajaran Bahasa dan
Sastra Indonesia Berbasis Digital Guna Mendukung Implementasi Merdeka Belajar (pp.
123-128). FBS Unimed Press.
Permatasari, S. V. G., Pujayanto, P., & Fauzi, A. (2021). Pengembangan E-Modul Interaktif
Materi Gelombang Bunyi dan Cahaya Berbasis VAK Learning. Jurnal Materi dan
Pembelajaran Fisika, 11(2), 102-109.
Pratidhina, E., Kuswanto, H., & Rosana, D. PEMBELAJARAN ONLINE FISIKA BERBASIS
PEMODELAN. Cipta Media Nusantara.
Rahmatullah, R., & Tamami, F. (2020). Evaluasi Keterlaksanaan Pembelajaran Online Fisika
SMA Pada Masa Pandemi Covid-19. Indonesian Journal of STEM Education, 2(2), 71-
83.
Salam, A. (2018). Teknik pemodelan fisika dalam setting pembelajaran berbasis learner
autonomy. Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung
Mangkurat, 15(1), 47-53.
Sukardi, S., & Rozi, F. (2019). Pengaruh model pembelajaran online dilengkapi dengan tutorial
terhadap hasil belajar. JIPI (Jurnal Ilmiah Penelitian Dan Pembelajaran
Informatika), 4(2), 97-102.
Suryandari, A. W., & Burhendi, F. C. A. (2020, October). Studi Pendahuluan Karakteristik
Pembelajaran Online Fisika Selama Masa Pandemi Covid-19. In Prosiding Seminar Dan
Diskusi Pendidikan Dasar.
Susanti, H., Santosa, P. I., & Hartanto, R. (2015). DESAIN MULTIMEDIA SISTEM
BLENDED E-LEARNING PADA PELAJARAN FISIKA. SEMNASTEKNOMEDIA
ONLINE, 3(1), 3-5.
Suwindra, I. N. P. (2009). Model Pembelajaran Fisika Interaktif Berbasis Web Dengan Internet
Di SMUN 1 Singaraja. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 42(1 Apr).
Syarifah, S., & Sumardi, Y. (2015). Pengembangan model pembelajaran malcolm’s modeling
untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan motivasi belajar siswa. Jurnal
Inovasi Pendidikan IPA, 1(2), 237-247.
Warman, O., Fajri, B. R., Irfan, D., & Resmidarni, R. (2023). Rancang Bangun Virtual Lab
untuk Materi Pembelajaran Tegangan Permukaan Pada Praktikum Kimia Fisika
I. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 24718-24729