AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1557
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF CRITICAL INCIDENT
(PENGALAMAN PENTING) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA
PADA MATA PELAJARAN PPKN KELAS VIII SMPN 3 KOTA JAMBI
Ega Agustian Anggraini
1
Siti Tiara Maulia
2
M. Salam
3
1,2,3
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Universitas Jambi
Jl. Jambi, Muaro Bulian No. KM. 15, Mendalo Darat, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi
1
2
Email: sititiaramaulia@unja/ac.id
3
Email: sa[email protected].id
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan di SMP N 3 kota Jambi, Jalan Kh. Hasan Anang, Olak Kemang, kecamatan
Danau Teluk, Kota Jambi,Jambi. Pada waktu penelitian tersebut diawali dengan observasi pada
bulan Oktober 2022. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah
Setelah dilakukan pretest dan posttest dikelas, maka di ujilah hipotesis menggunakan uji
independent sampel t-test yang mana dapat diketahui bahwa nilai sig.(2-tailed) pada output yaitu
0,000 0,05. Dengan demikian h0 ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat
pengaruh penggunaan strategi pembelajaran aktif critical incident terhadap hasil belajar PPKn
siswa kelas VIII di SMP N 3 Kota Jambi. Berdasarkan hasil uji paired sampel test diatas dapat
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang siginikan antara pretest dan posttest kelas eksperimen
karena nilai sig. (2-tailed) yang diperoleh 0,000 0,05. Kemudian Berdasarkan hasil uji paired
sampel test diatas dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang siginikan antara pretest
dan posttest kelas kontrol karena nilai sig. (2-tailed) yang diperoleh 0,147 0,05 Untuk memahami
perbedaan antara kedua nilai tersebut, digunakan Uji t independent posttest kelas eksperimen dan
kelas kontrol.
Kata Kunci: Critical Incident, Hasil Belajar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 CC BY-SA International License.
ABSTRACT
Thisi researchi wasi conductedi ati SMPi Ni 3i Jambii City,i Jalani Kh.i Hasani Anang,i Olaki Kemang,i
Danaui Teluki sub-district,i Jambii City,i Jambi.i Ati thei timei thei researchi begani withi observationsi ini
Octoberi 2022.i Thisi researchi usedi quantitativei research.i Thei resultsi ofi thisi researchi arei thati afteri
carryingi outi thei pretesti andi posttesti ini class,i thei hypothesisi wasi testedi usingi ani independenti
samplei t-test,i fromi whichi iti cani bei seeni thati thei sigi (2-tailed)i valuei oni thei outputi isi 0.000i -i 0.05.i
Thusi h0i isi rejectedi andi Hai isi accepted.i Soi iti cani bei concludedi thati therei isi ani influencei ofi thei usei
ofi criticali incidenti activei learningi strategiesi oni thei PPKni learningi outcomesi ofi classi VIIIi studentsi
ati SMPi Ni 3i Jambii City.i Basedi oni thei resultsi ofi thei pairedi samplei testi above,i iti cani bei concludedi
thati therei isi ai significanti influencei betweeni thei pretesti andi posttesti ofi thei experimentali classi
becausei thei sig.i (2-tailed)i obtainedi 0.000i 0.05.i Then,i basedi oni thei resultsi ofi thei pairedi samplei testi
above,i iti cani bei concludedi thati therei isi noi significanti influencei betweeni thei pretesti andi posttesti ofi
thei controli classi becausei thei sig.i (2-tailed)i obtainedi 0.147i 0.05i Toi understandi thei differencei
betweeni thei twoi values,i ani independenti ti testi wasi usedi posttesti fori thei experimentali classi andi thei
controli
Keyword: Critical Incident, learning outcomes
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1558
PENDAHULUAN
Pengetahuani dalami suatui upayai yangi dimulaii untuki menghasilkani pendidikani yangi
mampui untuki berkontribusii dalami kehidupani sosial.i Pengetahuani dimulaii darii lingkungani
keluargai dilanjutkani dani ditempatkani dalami lingkungani sekolahi diperkayai dalami
lingkungani masyarakati dani hasilnyai digunakani dalami membanguni kehidupani pribadi,i
agama,i keluarga,i masyarakat,i bangsai dani Negara.i Tujuani darii pendidikani tersebuti
merupakani perpaduani tujuan-tujuani yangi bersifati pengembangani kemampuan-kemampuani
individui secarai optimali dengani tujuan-tujuani yangi bersifati sosiali untuki dapati mengetahuii
perani sebagaii wargai dalami berbagaii lingkungani sosial.
Tujuani pendidikani sebagaimanai yangi diharapkani adalahi mencerdaskani kehidupani
bangsai dani mengembangkani manusiai Indonesiai seutuhnya,i yaitui manusiai yangi berimani
dani bertaqwai terhadapi Tuhani Yangi Mahai Esai dani berbudii pekertii luhur,i memilikii
pengetahuani dani keterampilan,i kesehatani jasmanii dani rohani,i kepribadiani yangi mantap,i
mandirii sertai rasai tanggungi jawabi kemasyarakatani dani kebangsaan.i Pendidikani harusi
mampui mempersiapkani wargai negarai agari dapati berperani aktifi dalami seluruhi lapangani
kehidupan,i cerdas,i aktif,i kreatif,i terampil,i jujur,i berdisiplini dani bermorali tinggi,i demokratisi
dani tolerani dengani mengutamakani persatuani bangsai dani bukannyai perpecahan.i Olehi
karenai itui pentingnyai hasili belajari yangi tinggii terhadapi siswai ,karenai dengani hasili belajari
yangi tinggii akani menghasilkani mencapaii darii tujuani pendidikani yangti akani dicapai.
Regulasii informasii Indonesiai didasarkani i padai i kurikulumi i nasionali yangi i berlaku.i
Pendidikani Pancasilai dani Kewarganegaraani (PPKn)i merupakani bagiani darii kurikulumi
nasionali yangi wajibi adai dalami semuai peraturani pendidikan,i baiki pendidikani i dasar,i
menengah,i maupuni i perguruani tinggi.i Pendapati i tersebuti i sejalani dengani undang-undangi i
nomori i 20i i tahuni i 2003i i tentangi i sistemi i pendidikani i nasionali padai i pasali 37i ayati i 2i i dimanai i
disebutkani i bahwai i isii i kurikulumi i setiapi i jalur,i i jenisi i dani jenjangi i pendidikani i dasar,i i
menengahi i dani i tinggii i wajibi i memuati i pendidikani i agama,i i pendidikani i kewarganegaraani i
dani i bahasa.
Dalami pembelajarani dii sekolah,i diperlukani inovasii agari pembelajarani lebihi
menyenangkani darii sekedari metodei ceramahi darii guru.i Prosesi pembelajarani harusi mampui
menjadikani siswai sebagaii orangi yangi dapati mengembangkani segalai keterampilani dani
pengetahuannyai untuki kesenangani belajar.i Hali pentingi dalami prosesi pembelajarani adalahi
adanyai strategii belajari aktifi yangi diharapkani mampui meningkatkani motivasii siswai
terhadapi materii yangi disampaikan,i sehinggai pemahamani siswai meningkati dani akhirnyai
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1559
berkembang.i hasili belajari padai matai pelajarani dii sekolah,i salahi satunyai adalahi pengajarani
ppkn.
Padai dasarnyai strategii pembelajarani criticali incidenti digunakani untuki mengawalii
pembelajaran.i Strategii inii melibatkani muridi untuki berperani aktifi dalami pembelajarani sejaki
awali dani sangati efisieni untuki awali pembelajaran,i dikarenakani tujuani darii strategii inii ialahi
melibatkani muridi sejaki awali dengani melihati pengalamani nya,i dengani carai inii muridi lebihi
merasai lebihi termotivasii untuki berpartisipasii dalami prosesi pembelajaran,i dikarenakani padai
awalnyai pembelajaran,i gurui mencantumkani pelajarani yangi akani dibahasi dengani
pengalamani hidupi siswa.
Prosesi pembelajarani dii sekolahi harusi diperbaharuii agari prosesi pembelajarani lebihi
menyenangkani darii sekedari metodei ceramahi padai guru.i Pembelajarani harusi mampui
menjadikani siswai sebagaii orangi yangi dapati menggalii segalai keterampilani dani
pengetahuannyai untuki menciptakani pengalamani belajari yangi menyenangkan.i Salahi satui
hali terpentingi dalami prosesi pembelajarani adalahi adanyai strategii pembelajarani aktif,i yangi
diharapkani dapati membangkitkani minati dani motivasii siswai terhadapi materii yangi
disampaikan,i sehinggai siswai dapati meningkatkani pemahamannyai dani padai akhirnyai jugai
meningkatkani hasili belajarnyai padai matai pelajarani sekolah.
(Zaini,i Hisyam,i 2018:2)i Dengani strategii ini,i muridi terlibati langsungi dani dapati
meningkatkani interaksii antarai siswai dani guru.i Interaksii inii disebuti umpani baliki siswa.i
Umpani baliki inii mungkini bertujuani untuki mengungkapkani pendapat,i bertanyai dani
menjawabi pertanyaan,i dani diskusii bersama.
METODEi PENELITIAN
Jenisi penelitiani yangi digunakani dalami penelitiani inii adalahi quasii eksperimeni dengani
desaini nonequivalenti controli groupi designi (Sugiyono,i 2012:i 79).i Penelitiani inii dilakukani
dengani memberikani perlakuani padai kelompoki eksperimeni dani memberikani kelompoki i
kontroli sebagaii pembanding.i Kelompoki kontroli nonequivalenti inii padai dasarnyai samai
dengani kelompoki kontroli pre-testi dani post-testi darii desaini eksperimentali murni,i kecualii
bahwai subjeki ditugaskani secarai acak.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Untuk mecari validitas tes digunakan rumus korelasi person moment dengan bantuan
SPSS26 sebagai berikut:
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1560
Tabel 1 Uji Validitas Soal
Table 2 Uji Validitas Soal 1
Dari tabel 4.1 diatas dapat dilihat bahwa dengan membandingkan rhitung dengan
r
tabel
untuk N=33 pada taraf α= 0,05 diperoleh r
tabel
=0,344. Maka berdasarkan kriteria r
hitung
> r
tabel
yaitu 0,559 > 0,344 yaitu berarti item test no.1 valid, begitupun dengan soal
selanjutnya juga dinyatakan valid. Dari hasil uji validitas soal diketahui bahwa terdapat 10
item soal dinyatakan valid Maka dari itu, 10 butir soal uraian semuanya dinyatakan Valid.
Uji Reabilitas
Uji Reliabilitas ialah sejauh mana hasil pengukuran dengan menggunakan objek
yang sama maka akan menghasilkan data yang sama.
Tabel 3 Uji Realibilitas Soal
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
N of Items
.862
10
Data uji realibilitas diatas dengan N=33 pada taraf α= 0,05, maka dapat disimpulakn
bahwa koofisien korelasi soal adalah sebesar 0,862 dengan demikian hasil dari tes hasil
belajar siswa yang diajukan dinyatakan reliabel.
Taraf Kesukaran
Soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu mudah atau terlalu sulit. Soal yang
terlalu mudah tidak merangsang siswa untuk menungkatkan usaha untuk menyelesaikan
nya. Taraf kesukaran dengan menggunakan uji SPSS 26.
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1561
Tabel 4 Analisis Tingkat Kesukaran Soal
No Soal
Mean
Kriteria
Soal 1
0,67
Sedang
Soal 2
0,64
Sedang
Soal 3
0,67
Sedang
Soal 4
0,61
Sedang
Soal 5
0,64
Sedang
Soal 6
0,67
Sedang
Soal 7
0,61
Sedang
Soal 8
0,61
Sedang
Soal 9
0,61
Sedang
Soal 10
0,58
Sedang
Dari tabel 4 dapat dilihat, perhitungan tingkat kesukaran test dengan menggunakan
pilihan ganda dari 10 soal diperoleh nilai dengan kriteria Sedang. Maka dapat disimpulkan
kriteria kesukaran seluruh soal “Sedang” berada pada tingkat 0,30-0,70.
Daya Pembeda
Tabel 5 Uji Daya Beda Soal
Tabel 6 Analisis Perhitungan Daya Beda Soal
No Soal
DP
Soal 1
0.44
Soal 2
0.36
Soal 3
0.30
Soal 4
0.38
Soal 5
0.69
Soal 6
0.36
Soal 7
0.73
Soal 8
0.35
Soal 9
0.23
Soal 10
0.35
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1562
Dari analisis perhitungan daya pembeda diatas, pada soal Nomor 1, 5, dan 7
diperoleh daya pembeda dengan kriteria “Sangat Baik”, pada soal Nomor 2, 3, 4, 6, 8 dan
10 diperoleh daya pembeda dengan kriteri “Baik” sedangkan pada soal Nomor 9 diperoleh
daya pembeda dengan kriteria “Cukup Baik”
Deskripsi Skor Data Awal Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen
Diketahui dari hasil perhitungan menggunakan SPSS26 didapati hasil pretet kelas
VIII A memiliki perolehan data yang diketahui sebagai berikut:
Jumlah sampel yang valid = 33
Nilai rata-rata = 4,79
Median = 5.00
Nilai minimum = 2
Nilai maksimum = 9
Tabel 7 Distribusi Frekuensi Skor Pretest Eksperimen
No
Interval
Frekuensi
Frekuensi Kumulatif
1
2-3
9
27%
2
4-5
14
42%
3
6-7
7
21%
4
8-9
3
9%
Jumlah
33
100%
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa frekuensi pretest kelas
eksperimen terbanyak terdapat pada interval 4-5 sebanyak 14 siswa (42%). Jumlah 42%
merupakan hasil persentase dari 14 siswa dari jumlah siswa 33. Artinya sebanyak 14 siswa
memiliki skor 4-5 dari skor tertinggi yaitu 10. Hal itu didapat dari analisis hasil pretest
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1563
kelas eksperimen yang sudah dibagikan kepada siswa kelas VIII A sebelum pembelajaran
atau penerapan Strategi pembelajaran aktif Critical Incident (Pengalaman Penting).
Deskripsi Skor Data Akhir Hasil Belajar Siswa Kelas Eksperimen
Diketahui dari hasil perhitungan menggunakan SPSS26 didapati hasil posttest kelas
VIII A memiliki perolehan data yang diketahui sebagai berikut:
Jumlah sampel yang valid = 33
Nilai rata-rata = 6,97
Median = 7.00
Simpangan baku = 1,53
Nilai minimum = 4
Nilai maksimum = 10
Tabel 8 Distribusi Frekuensi Skor Posttest Eksperimen
No
Interval
Frekuensi
Frekuensi Kumulatif
1
4-5
4
12%
2
6-7
17
52%
3
8-9
11
33%
4
10-11
1
3%
Jumlah
33
100%
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa frekuensi Posttest kelas
eksperimen terbanyak terdapat pada interval 6-7 sebanyak 17 siswa (52%).
Jumlah 52% merupakan hasil persentase dari 17 siswa dari jumlah siswa 33. Artinya
sebanyak 17 siswa memiliki skor 6-7 dari skor tertinggi yaitu 10. Hal itu didapat dari
analisis hasil posttest kelas eksperimen yang sudah dibagikan kepada siswa kelas VIII A
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1564
setelah pembelajaran atau penerapan Strategi pembelajaran aktif Critical Incident
(Pengalaman Penting).
Deskripsi Skor Data Awal Hasil Belajar Siswa Kelas Kontrol
Diketahui dari hasil perhitungan menggunakan SPSS26 didapati hasil Pretest kelas
VIII C memiliki perolehan data yang diketahui sebagai berikut:
Jumlah sampel yang valid = 33
Nilai rata-rata = 4,67
Simpangan baku = 1,65
Nilai minimum = 2
Nilai maksimum = 9
Tabel 9 Distribusi Frekuensi Skor Pretest Kontrol
No
Interval
Frekuensi
Frekuensi Kumulatif
1
2-3
9
27%
2
4-5
15
45%
3
6-7
7
21%
4
8-9
2
6%
Jumlah
33
100%
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa frekuensi pretest kelas kontrol
terbanyak terdapat pada interval 4-5 sebanyak 15 siswa (45%). Sebanyak 45% merupakan
hasil persentase dari 15 siswa dari jumlah siswa 33. Artinya sebanyak 15 siswa memiliki
skor 4-5 dari skor tertinggi yaitu 10. Hal itu didapat dari analisis hasil pretest kelas
eksperimen yang sudah dibagikan kepada siswa kelas VIII C sebelum pembelajaran atau
penerapan Strategi model konvensional.
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1565
Deskripsi Skor Data Akhir Hasil Belajar Siswa Kelas Kontrol
Diketahui dari hasil perhitungan menggunakan SPSS26 didapati hasil Posttest kelas
VIII C memiliki perolehan data yang diketahui sebagai berikut:
Jumlah sampel yang valid = 33
Nilai rata-rata = 5,09
Simpangan baku = 2,05
Nilai minimum = 2
Nilai maksimum = 9
Tabel 10 Distribusi Frekuensi Skor Posttest Kontrol
No
Interval
Frekuensi
Frekuensi Kumulatif
1
2-3
8
24%
2
4-5
13
39%
3
6-7
7
21%
4
8-9
5
15%
Jumlah
33
100%
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa frekuensi pretest kelas kontrol
terbanyak terdapat pada interval 4-5 sebanyak 13 siswa (39%). Sebanyak 39% merupakan
hasil persentase dari 13 siswa dari jumlah siswa 33. Artinya sebanyak 13 siswa memiliki
skor 4-5 dari skor tertinggi yaitu 10. Hal itu didapat dari analisis hasil postest kelas
eksperimen yang sudah dibagikan kepada siswa kelas VIII C setelah pembelajaran atau
penerapan Strategi model konvensional.
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1566
Uji Prasyarat Analisis
Dari data penelitian yang diperoleh, maka dilakukan analisis data terlebih dahulu
yang bertujuan untuk mengetahui hasil data sebelum melakukan penarikan kesimpulan
hasil penelitian.
Uji Normalitas
Pengujiani inii dilakukani untuki mengetahuii apakahi datai berdistribusii normali ataui
tidak.i Ujii normalitasi dalami penelitiani inii menggunakani SPSS26i dani dapati dilihati sebagaii
berikut:
Tabel 11 Hasil Uji Normalitas
No
Kelas
Sig.
Kesimpulan
1
Pretest Kelas Eksperimen
0,062
Normal
2
Posttest Kelas Eksperimen
0,69
Normal
3
Pretest Kelas Kontrol
0,67
Normal
4
Posttest Kelas Kontrol
0,64
Normal
Berdasarkan tabel diatas daoat disimpulkan dengan menggunakan rumus
Kolmogrov-Smirnov yang mengatakan bahwa semua data hasil tes diatas berdistribusi
dengan normal karena semua data diatas mempunyai nilai signifikansi lebih besar dari
0,05.
Uji Homogenitas
Homogenitas dalam penelitian ini adalah untuk melihat apakah kedua data atau lebih
homogen atau tidak. Apabila terpenuhi atau homogen maka dapat dilanjutkan untuk
menggunakan uji t-test. Uji homogenitas menggunakan bantuan SPSS26 sebagai berikut:
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1567
Berdasarkani padai tabeli diatas,i makai dapati dilihati bahwai datai tersebuti homogeni hali
inii dikarenakani nilaii sig.i yangi diperolehi yaitui sebesari 0,336i >i 0.005i sehinggai dapati
disimpulakani bahwai datai tersebuti homogen.
Ujii Hipotesis
Berdasarkani hasili ujii prasyarati analisisi untuki kenormalani datai sudahi terpenuhi.i
Selanjutnyai dilakukani pengujiani hipotesisi untuki mengetahuii Apakahi Adai terdapati
pengaruhi penggunaani strategii pembelajarani i aktifi i criticali incidenti i terhadapi hasili i belajari i
PPKni i siswai i kelasi VIIIi i dii SMPi Ni 3i Kotai i Jambi.i Kriteriai pengujiannyai adalahi hipotesisi
H0i diterimai dani Hai ditolaki dani bisai dilihati jugai darii thitungi dani ttabeli jikai thitungi <i ttabel.i
Dasari pengambilani keputusani dalami ujii inii adalahi jikai nilaii sig(2i tailed)i <i 0.05.
Ujii ti Pretesti dani Posttesti Ekperimen
Ujii ti dilakukani untuki melihati adai tidaknyai pengaruhi yangi signifikani sebelumi dani
sesudahi mendapati perlakuani ataui adai tidaknyai peningkatani skori darii sebelumi dani sesudahi
adanyai perlakuan.i Outputnyai dapati dilihati sebagaii berikut:
Berdasarkan hasil uji paired sampel test diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat
pengaruh yang siginikan antara pretest dan posttest kelas eksperimen karena nilai sig. (2-
tailed) yang diperoleh 0,000 < 0,05.
Uji t Pretest dan Posttest Kontrol
Uji t dilakukan untuk melihat ada tidaknya pengaruh yang signifikan sebelum dan
sesudah mendapat perlakuan atau ada tidaknya peningkatan skor dari sebelum dan sesudah
adanya perlakuan. Outputnya dapat dilihat sebagai berikut:
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1568
Berdasarkan hasil uji paired sampel test diatas dapat disimpulkan bahwa tidak
terdapat pengaruh yang siginikan antara pretest dan posttest kelas kontrol karena nilai sig.
(2-tailed) yang diperoleh 0,147 < 0,05.
Uji t Posttest eksperimen dan posttest kelas kontrol
Untuk memahami perbedaan antara kedua nilai tersebut, digunakan Uji t independent
posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol. Seperti yang dinyatakan di atas, indikator
kinerja utama percobaan adalah adanya perbedaan yang signifikan secara statistik ketika
tingkat signifikansi dua arah kurang dari atau sama dengan 0,05, dan demikian pula
sebaliknya ketika lebih besar dari atau sama dengan 0,05. Di bawah ini adalah hasil
posttest independen untuk kelas kontrol dan eksperimen
Berdasarkan hasil di atas, tingkat sig 2-tailed lebih kecil dari 0,05 atau (0,00< 0,05),
sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara kelas kontrol
posstest dan kelas eksperimen posstest.
Hasil
Padai pembahasani inii akani dikajii pengaruhi penggunaani strategii pembelajarani i aktifi i
criticali incidenti i terhadapi hasili i belajari i PPKni i siswai i kelasi VIIIi i dii SMPi Ni 3i Kotai i Jambi.i
Jumlahi populasii yaitui sebanyaki 100i siswai dani jumlahi sampeli yangi dipakaii yaitui sebanyaki
66i siswa.i Kelasi VIIIi terdirii darii 3i kelasi yaitui kelasi VIIIi A,i VIIIi Bi dani VIIIi C.i padai
penelitiani inii sampeli yangi dipilihi secarai acaki yaitui kelasi VIIIi Ai sebagaii kelasi eksperimeni
dani kelasi VIIIi Ci sebagaii kelasi kontrol.i Prosesi pembelajarani padai kelasi eksperimeni inii
dilakukani sebanyaki 3i kalii pertemuani dani padai kelasi kontroli jugi dilakukani sebanyaki 3i kalii
pertemuan.
Darii hasili analisisi datai yangi diperolehi dalami penelitiani ini,i dapati diketahuii bahwai
kemampuani hasili belajari siswi kelasi eksperimeni lebihi tinggii daripadai kelasi kontrol.i Hali inii
sejalani dengani hipotesisi penelitiani inii yaitui untuki mengetahuii Apakahi Adai terdapati
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1569
pengaruhi penggunaani strategii pembelajarani aktifi criticali incidenti terhadapi hasili belajari
PPKni siswai kelasi VIIIi dii SMPi Ni 3i Kotai Jambi.
Setelahi dilakukani pretesti dani posttesti dikelas,i makai dii ujilahi hipotesisi menggunakani
ujii independenti sampeli t-testi yangi manai dapati diketahuii bahwai nilaii sig.(2-tailed)i padai
outputi yaitui 0,000i <i 0,05.i Dengani demikiani h0i ditolaki dani Hai diterima.i Makai dapati
disimpulkani bahwai terdapati pengaruhi penggunaani strategii pembelajarani aktifi criticali
incidenti terhadapi hasili belajari PPKni siswai kelasi VIIIi dii SMPi Ni 3i Kotai Jambi.
Darii hasili analisisi tersebuti sesuaii dengani kajiani teorii yangi dijelaskani sebelunyai
bahwai strategii pembelajarani aktifi tipei Criticali incidenti i i adalahi strategii pembelajarani yangi
bertujuani untuki melibatkani siswai isejaki awali dengani melihati pengalamani merekai dani
strategii inii digunakani untuki memulaii pembelajaran.i Artinyai strategii pembelajarani inii
memungkinkani siswai untuki belajari secarai aktif,i karenai siswai harusi aktifi dalami prosesi
pembelajarani dii awali pembelajarani (Hisyami Zaini,i 2021).
Hali inii jugai didukungi olehi penelitiani yangi dilakukani olehi Nuri Kholilahi (2018),i
dengani juduli Pengaruhi Penerapani Strategii Criticali incidenti (Pengalamani Penting)i
Terhadapi Hasili i Belajari Siswai kelasi VIIIi Padai matai pelajarani Fiqihi dii Mtsi Negerii 1i Bandari
Lampung.i Metodei penelitiani yangi digunakani adalahi eksperimeni semui dengani rancangani
penelitiani onei groupi pretesti posttesti design.i Instrumeni yangi digunakani adalahi tesi baiki
pretesti maupuni posttest,i observasii dani wawancara.i Tekniki analisisi datai untuki mengujii
hipotesisi dalami penelitiani inii menggunakani ujii t.i Berdasarkani hasili perhitungani dengani
derajati kebebasani 70,i diperolehi thitungi =i 9,35i dani ttabeli =i 1,66.i Hasili perhitungani tersebuti
menunjukkani bahwai thitungi i ttabeli (9,35i i 1,66).i Sehinggai dapati disimpulkani terdapati
pengaruhi penggunaani strategii pembelajarani aktifi criticali incidenti terhadapi hasili belajari
Fiqihi siswai kelasi VIII-Gi MTsi Negerii 1i Bandari Lampung.i Darii pembahasani inii
membuktikani bahwai kelasi eksperimeni menggunakani Strategii criticali incidenti dalami
pembelajarani PKni lebihi efektifi meningkatkani hasili belajari siswai kelasi VIIIi padai matai
pelajarani PPKni dii SMPi Ni 3i Kotai Jambi.i Makai dapati disimpulkani bahwai penggunaani
Strategii criticali incidenti dalami pembelajarani PKni cocoki untuki meningkatkani hasili belajari
siswa,i yangi pentingi adalahi penggunaani strategii pembelajarani inii disesuaikani dengani
materii dani sintaki pembelajaran.
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1570
SIMPULAN
Berdasarkani hasili ujii pairedi sampeli testi diatasi dapati disimpulkani bahwai terdapati
pengaruhi yangi siginikani antarai pretesti dani posttesti kelasi eksperimeni karenai nilaii sig.i (2-
tailed)i yangi diperolehi 0,000i <i 0,05.i Kemudiani Berdasarkani hasili ujii pairedi sampeli testi
diatasi dapati disimpulkani bahwai tidaki terdapati pengaruhi yangi siginikani antarai pretesti dani
posttesti kelasi kontroli karenai nilaii sig.i (2-tailed)i yangi diperolehi 0,147i <i 0,05.i Untuki
memahamii perbedaani antarai keduai nilaii tersebut,i digunakani Ujii ti independenti posttesti
kelasi eksperimeni dani kelasi kontrol.i Sepertii yangi dinyatakani dii atas,i indikatori kinerjai
utamai percobaani adalahi adanyai perbedaani yangi signifikani secarai statistiki ketikai tingkati
signifikansii duai arahi kurangi darii ataui samai dengani 0,05,i dani demikiani pulai sebaliknyai
ketikai lebihi besari darii ataui samai dengani 0,05.i Dii bawahi inii adalahi hasili posttesti
independeni untuki kelasi kontroli dani eksperimen.i Padai pembahasani inii akani dikajii pengaruhi
penggunaani strategii pembelajarani aktifi criticali incidenti terhadapi hasili belajari PPKni siswai
kelasi VIIIi dii SMPi Ni 3i Kotai Jambi.i Jumlahi populasii yaitui sebanyaki 100i siswai dani jumlahi
sampeli yangi dipakaii yaitui sebanyaki 66i siswa.i Kelasi VIIIi terdirii darii 3i kelasi yaitui kelasi
VIIIi A,i VIIIi Bi dani VIIIi C.i padai penelitiani inii sampeli yangi dipilihi secarai acaki yaitui kelasi
VIIIi Ai sebagaii kelasi eksperimeni dani kelasi VIIIi Ci sebagaii kelasi kontrol.i Prosesi
pembelajarani padai kelasi eksperimeni inii dilakukani sebanyaki 3i kalii pertemuani dani padai
kelasi kontroli jugi dilakukani sebanyaki 3i kalii pertemuan
SARAN
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, tepatnya di sekolah SMPN 3 Kota
Jambi guru harus bisa menggunakan berbagai metode mengajar untuk menarik minat siswa
dan meningkatkan hasil belajar siswa. Meskipun penelitian ini masih memiliki banyak
kekurangan, namun diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman yang
lebih kepada para pembaca dan peneliti.
DAFTAR PUSTAKA
Amri,i Sofani 2015.Implementasii pembelajarani aktifi dalami kurikulumi 2013.i Jakarta:i
Prestasii i pustakarayai
Arikunto.i 2013.i Proseduri penelitian:i suatui pendekatani praktik.i Edisii Revisi.i Jakarta:PT.i
Rinekai Cipta
Dimyatii &i mudjiono.2013.i belajari dani pembelajaran.Jakarta:i Rinekai Cipta
AoEJ: Academy of Education Journal
Vol. 14 No 2 Tahun 2023
1571
Husaini,i Ahmad,i Mohammadi Firmani Maulana,i Sulaimani Tamba.i Pengaruhi Strategii
Criticali Incidenti Terhadapi Hasili Belajari Siswai Padai Matai Pelajarani Pendidikani
Agamai Islami Dii Kelasi Xi IPAi SMAi Swastai Universitasi Islami Sumaterai Utarai Tahuni
Pelajarani 2020/2021i Medani Kota.i Jurnali Taushiah.i Voli 10.i (2).i 2020.i 171-172.
i Homroul,i F.,i &i Rosy,i B.i (2021).i Analisisi Modeli Pembelajarani Makei Ai Matchi terhadapi
Hasili Belajari Siswa.i 9,i 321334.
Inayah,2022.i pengaruhi strategii pembelajarani criticali incidenti terhadapi hasili belajari pesetrai
didiki padai matai pelajarani IPSi kelasi IXi dii SMPi NEGERIi 7i Kotai Cirebon
Lukmanuli Hakim,i 2019i Pembelajarani i aktifi i
Parwati,i Nii Nyoman,i 2018.i Belajari dani Pembelajaran.i Depok:i PT.i Rajai Gravindoi Persada
Silbermani Li Melvin,i 20012i Pembelajarani aktifi Criticali Incident
Sitorusi Nurmayai Ninai 2022.i pengaruhi strategii pembelajarani criticali incidenti i terhadapi
hasili belajari siswai padai matai pelajarani IPSi dii Madrasahi Tsanawiyahi Negerii 1i
Simalingun.
Safitrii Bellai Rahma.i 2019.i Penerapani Startegii Criticali Incidenti (Pengalamani Penting)i Padai
Matai Pelajarani Pendidikani Agamai Islami Dii SMPNi 1i Tewangi Sangalangi Garingi
Kabupateni Katingan.i Fakultasi Tarbiyahi dani Ilmui Pendidikan.i Instituti Agamai Islami
Negerii Palangkaraya.
Safrizal,i Srii Handayani.i 2022.i Penerapani Metodei Criticali Incidenti Dalami Prosesi
Pembelajarani i Fiqhi Untuki i Meningkatkani Prestasii Belajar.i Volumei :i 8.i No.1.i
Universitasi Islami i Nusantara.
Sebayan,i W.i A.i B.,i Laia,i A.,i &i Nababan,i R.i (2022).i Pengaruhi Modeli Pembelajarani
Creativei Problemi Solvingi Terhadapi Hasili Belajari PKNi Padai Materii Kesejarahani
Perumusani UUDi 1945i Kelasi VIIi SMPi 2i Tigabinangai Tahuni Ajarani 2021/2022.i
JURNALi PENDIDIKANi PANCASILAi DANi KEWARGANEGARAAN,i 1,i 49
Sugiyono.i i 2017.i Metodei i Penelitiani i Pendidikani i (Pendekatani i Kuantitatif,i Kualitatif,i dani
R&D).i Bandung:i Alfabeta
Slameto.i 2021.i Belajari dani Faktor-Faktori Yangi Mempengaruhi.i Jakarta:i Rinekai Cipta
Syahputra,Edy.2020.i “Snowballi Throwing:i Tingkati Minati Sani Hasili Belajar”.i Sukabumi:i
Haurai Publishingi Sagala,i Syaiful.2007.i “Konsepi Dani Maknai Pembelajarani Untuki
Membantui Memecahkani Problrmatikai Belajari Dani Mengajar”.i Bandung:i Alfabetai
undang-undangi i nomori i 20i i tahuni i 2003i i tentangi i sistemi i pendidikani i nasional.